LPI Sudah Diakui PSSI
Harus Tuntas Sebelum Kongres
Selasa, 07 Juni 2011 – 08:26 WIB
JAKARTA- Teka-teki status Liga Primer Indonesia (LPI) bakal diketahui Juni ini. Itu setelah Komite Normalisasi (KN) menyatakan bahwa PSSI sudah mengakui keberadaan LPI. Namun, PSSI belum bisa mengambil alih pengelolaan kompetisi gagasan pengusaha Arifin Panigoro tersebut. KN sendiri memang tak berniat untuk menghentikan roda kompetisi tandingan tersebut. Alasannya, LPI sudah berjalan. Jika harus dihentikan, tentu bukanlah sebuah keputusan yang bijak. "LPI ini ibarat bayi yang baru bisa berjalan. Kalau dipaksa berhenti memang bukan keputusan yang bijak," jelas Agum.
"Sampai saat ini PSSI baru menyetujui kompetisinya. Tapi belum untuk pengelolaan liganya. Karena hal itu harus diputuskan oleh pengurus lewat kongres," terang Joko Driyono, anggota KN kemarin (6/6).
Baca Juga:
Joko menambahkan, saat ini PSSI memang sudah memasukkan LPI ke dalam supervisinya. Hal itu sesuai dengan amanat yang dianjurkan FIFA kepada ketua KN Agum Gumelar. "Kalau tidak berada di bawah supervisi PSSI, opsinya hanya dibubarkan," tambah lelaki asal Ngawi, Jatim tersebut.
Baca Juga:
JAKARTA- Teka-teki status Liga Primer Indonesia (LPI) bakal diketahui Juni ini. Itu setelah Komite Normalisasi (KN) menyatakan bahwa PSSI sudah mengakui
BERITA TERKAIT
- Jadwal Proliga 2025 Seri Malang: Popsivo Polwan Adu Kuat Lawan Livin Mandiri
- Gresik Petrokimia Mengandalkan 1 Pemain Asing di Proliga 2025 Seri Malang
- Pakar Hukum Nilai Permenpora 14/2024 Bertentangan dengan Piagam Olimpiade
- Real Madrid Takluk dari Barcelona, Ancelotti: Pertahanan Kami Buruk
- Gagal Bersinar di Seri Gresik, Jakarta Electric PLN Target Sapu Bersih Kemenangan di Malang
- Dipecat PSSI, Shin Tae Yong: Saya Pulang dengan Senyuman