LPIS Nunggak Rp4,3 M
Jumat, 27 Juli 2012 – 04:53 WIB
"Rincian lainnya ada, mulai dari perjalanan awal ikut kompetisi dan lain-lain, hutang PSSI atau PT LPIS totalnya Rp 4,3 Milyar," terang lelaki bergelar Insinyur tersebut.
Karena belum dibayarkan, Erizal mengaku jika pihaknya terus melakukan penagihan kepada PT LPIS setiap minggu. Sayang, tak ada respon positif dari operator kompetisi sepak bola Indonesia yang belum genap berumur setahun tersebut.
"Kami belum mendapatkan kepastian dari mereka. Penangihan perminggu juga sudah dilakukan. Jika tidak juga terealisasi, kami akan teruskan kepada PSSI," ucapnya.
Meski dianggap sebagai klub paling mandiri dan sehat di IPL, Semen Padang mengaku sangat membutuhkan uang hadiah Rp 4,3 Miliar itu. Alasannya, anggaran klub sudah sangat minim sehingga butuh tambahan. Nantinya, uang dari PT LPIS tersebut akan digunakan untuk membayar kewajiban klub kepada pemain yang belum terselesaikan.
JAKARTA -Keseriusan PT Liga Prima Indonesia Sportindo (LPIS) dalam mengelola Indonesia Premier League (IPL) patut dipertanyakan. Pasalnya, beberapa
BERITA TERKAIT
- Liga 1: Alasan Klasik Bojan Hodak Seusai Persib Ditahan Imbang Tim Papan Bawah
- MotoGP Valencia 2024 Resmi Dibatalkan, Ada Seri Pengganti?
- Semen Padang Dapat Poin di Kandang Persib, Cek Klasemen Liga 1
- Ruben Amorim Ditunjuk jadi Pelatih MU
- Gol Perdana Rafael Struick untuk Brisbane Roar Gagal Berbuah Poin
- Practice MotoGP Malaysia: Martin Jatuh, Marquez Nyaris Masuk Neraka