LPKR Siapkan Rp 75 Miliar untuk Aksi Buyback

jpnn.com, JAKARTA - PT Lippo Karawaci Tbk (LPKR) telah meluncurkan program untuk melakukan pembelian kembali (buyback) sahamnya. LPKR telah menyiapkan dana sebesar Rp 75 miliar untuk aksi korporasi tersebut.
Rencananya, jumlah saham yang akan dibeli kembali adalah sebesar maksimal Rp 75 miliar dari modal ditempatkan dan disetor penuh perusahaan atau setara 572 juta saham.
Aksi buyback akan dilakukan dalam beberapa minggu ke depan sesuai kebijakan perusahaan.
CEO LPKR John Riady menyampaikan, buyback saham dilakukan mempertimbangkan harga saham yang menarik dan menjadi tepat guna dalam memanfaatkan kas perusahaan.
LPKR terus optimis dengan kinerja perusahaan mengingat kuatnya fundamental, khususnya mengingat persentase besar dari pendapatan berasal dari recurring income dan didukung RS Siloam.
John menyampaikan, aksi korporasi berupa buyback saham merupakan upaya manajemen menjaga stabilitas laba per saham mengingat kondisi makro ekonomi dan fluktuasi harga saham di Indonesia.
“Aksi korporasi ini merupakan respons perseroan atas relaksasi yang diberikan otoritas jasa keuangan (OJK) menyikapi tekanan yang signifikan yang dialami oleh indeks harga saham gabungan (IHSG),” ujar John.
Ditambahkan John, Lippo Karawaci mendukung rencana ekonomi pemerintah untuk menstabilkan perekonomian domestik di saat-saat terdapat tekanan yang besar dan tidak terduga seperti saat ini.
Lippo Karawaci atau LPKR telah menyiapkan dana sebesar Rp 75 miliar untuk aksi korporasi buyback.
- Dukung Agenda Keberlanjutan, LPKR Gencarkan Program Berbasis Masyarakat
- Penyebab IHSG & Rupiah Ditutup Menguat Sore Ini
- Efek Kebijakan DHE 100 Persen, Saham Perbankan Hijau
- Bank Raya Realisasikan Buyback Senilai 22 Juta Lembar Saham Hingga Desember 2024
- Lippo Karawaci Gencar Mencari Alternatif Material Ramah Lingkungan Dalam Proyeknya
- Kuasa Hukum: Penyidik Polri Diduga Terlibat Penggantian Posisi Pemegang Saham Mayoritas PT ASM