LPS Sebut Suku Bunga Kredit Akan Turun, Jika...
Ke depan, kata dia, jika efektifitas vaksin meningkat maka menjadi faktor positif yang membuat kegiatan usaha pulih. Pengusaha pada akhirnya menggunakan kredit.
"Pasti mereka akan meminta kredit pada bank, di saat kredit mulai membaik, di situ mungkin perbankan juga akan mulai memberikan relaksasi terhadap suku bunga kreditnya," katanya.
Berdasarkan penelitian yang pernah dilakukan oleh LPS, efektifitas penurunan suku bunga simpanan ke suku bunga kredit, berselang satu hingga dua triwulan. Tetapi dengan kondisi pandemi seperti sekarang, mungkin perlu waktu lebih lama lagi atau sekitar tiga triwulan.
Lana mengatakan, melihat kondisi simpanan yang masih tumbuh sekitar 10 persen, maka menunjukkan simpanan masih terus meningkat. Lana menyebutkan pada Januari dan Februari simpanan tumbuh 11 persen.
"Kalau likuiditas ini masih cukup banyak di perbankan, maka mau tidak mau tren penurunan suku bunga pasar masih berlanjut," ucap dia.
LPS, kata Lana akan melihat bagaimana penurunan suku bunga pada Februari akan direspons oleh pasar.
"Kalau memang dimungkinkan turun, nanti akan ada ruang untuk turun," ujar Lana.
Dia meyakini, jika permintaan kredit mulai membaik, maka akan mendorong perbankan menurunkan suku bunga kredit. Oleh karena itu, mengerek konsumsi masyarakat menjadi upaya yang krusial.
LPS menyebut suku bunga kredit perbankan pasti akan turun, jika indikator ini tercapai. Simak selengkapnya.
- LPS Dorong Masyarakat Disiplin Menabung untuk Kemerdekaan Finansial
- Jokowi Lantik Gus Ipul Jadi Mensos RI Pengganti Tri Rismaharini
- Suku Bunga Acuan Naik, SBN Seri SBR013 Jadi Opsi Investasi yang Menguntungkan
- Kasus Investasi Bodong di BTN, Ombudsman Gelar Pertemuan dengan OJK, LPS & Kementerian BUMN
- LPS Music Cari Talenta Baru, Libatkan Candra Darusman Hingga Yovie Widianto
- BRI Sambut Baik Kenaikan Suku Bunga Acuan, Tetap Optimistis Kredit Tumbuh 2 Digit