LPSK Siap Bantu Korban Bom Bunuh Diri Surabaya
jpnn.com, SURABAYA - Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) langsung bergerak cepat untuk membantu korban bom bunuh diri di Surabaya, Minggu (13/5).
Wakil Ketua LPSK Hasto Atmojo Suroyo mengatakan, pihaknya mengirimkan tim reaksi cepat ke Surabaya.
Tim itu bertugas membantu pemetaan korban. Tim juga melakukan upaya perlindungan darurat untuk para korban.
"Tim kami berangkatkan mengingat para korban membutuhkan pertolongan pertama setelah menjadi korban,” ujar Hasto.
Tim akan mendatangi korban dan keluarga untuk memberikan bantuan medis dan psikologis.
"Rehabilitasi medis dan psikologis penting agar trauma korban bisa ditangani," ucap Hasto.
Dari pengalaman LPSK menangani korban terorisme, kata Hasto, rehabilitasi medis dan psikologis tidak bisa hanya sesaat.
Rehabilitasi harus berkelanjutan sehingga trauma bisa ditekan.
Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) langsung bergerak cepat untuk membantu korban bom bunuh diri di Surabaya, Minggu (13/5).
- LPSK Beri Perlindungan 5 Saksi Kasus Pembunuhan Vina Cirebon
- Polri Diminta Segera Umumkan Hasil Timsus Kasus Vina Cirebon
- Sudirman Terpidana Pembunuhan Vina Dipindah ke Lapas Cirebon
- Para Terpidana Kasus Pembunuhan Vina Cirebon dan Eki Dijaga LPSK
- LPSK Beri Perlindugan kepada 7 Terpidana Kasus Kematian Vina & Eki di Cirebon
- Soal Saksi Pansus Haji Mendapat Tekanan, Menag Yaqut: Intimidasi itu Dilakukan oleh Siapa?