Luar Biasa, Pendapatan Perusahaan Tiongkok Ini Makin Tinggi di Tengah Pandemi
jpnn.com, BEIJING - Raksasa teknologi Tiongkok, Xiaomi melaporkan pertumbuhan pendapatan 13,6 persen secara tahunan (year on year/yoy) pada kuartal pertama (Q1) 2020 meski epidemi COVID-19 merebak.
Total pendapatan selama periode Januari-Maret mencapai RMB 49,7 miliar (Rp 103 triliun), demikian diumumkan perusahaan yang bermarkas di Beijing itu dalam laporan keuangan kuartalannya pada Rabu (20/5).
Laba bersih yang disesuaikan untuk periode tersebut adalah RMB 2,3 miliar, naik 10,6 persen (yoy).
Pendapatan dari pasar luar negeri mencapai 24,8 miliar yuan, naik 47,8 persen (yoy) dan menyumbang separuh dari total pendapatannya.
Pengiriman ponsel pintar Xiaomi di Eropa barat meningkat hingga 79,3 persen (yoy), menguasai pangsa pasar Spanyol untuk kali pertama.
Diuntungkan oleh ekspansi yang berkelanjutan dalam pangsa pasar ponsel pintar globalnya, pengguna aktif bulanan sistem operasi ponsel pintar Xiaomi yang berbasis Android MIUI pun meningkat menjadi 330,7 juta, naik 26,7 persen (yoy). (xinhua/ant/dil/jpnn)
Total pendapatan perusahaan Tiongkok ini selama periode Januari-Maret mencapai RMB 49,7 miliar (Rp 103 triliun)
Redaktur & Reporter : Adil
- Mantap, Bluebird Catat Pendapatan Rp 3,66 Trilun Pada Kuartal Ketiga 2024
- Sedaya dan Perusahaan Tiongkok Berkolaborasi Bangun Pabrik Baterai EV
- Xiaomi Mix Flip Bakal Meluncur Akhir Bulan Ini, Sebegini Harga Perkiraannya
- Redmi 14C Meluncur Secara Global, Intip Spesifikasinya
- Jasa Raharja-Jasaraharja Putera Berkolaborasi, Tingkatkan Operasional dan Pendapatan
- Bocor Spesifikasi Xiaomi Mix Flip Untuk Pasar Global