Lubang Lapisan Ozon Mengecil
Senin, 11 Februari 2013 – 15:29 WIB
Selama ini zat chlorofluorocarbon (CFC) dituding memiliki efek yang kuat pada penipisan ozon. Kejadian ini membuat penduduk di selatan khatulistiwa mengalami resiko kanker lebih tinggi karena tingginya paparan kadar radiasi ultraviolet.
Baca Juga:
Perjanjian-perjanjian internasional seperti protokol Montreal 1989 telah menempatkan pembatasan pada penggunaan CFC dalam produk dan secara dramatis untuk menahan konsentrasi mereka di atmosfer. Namun, CFC memiliki rentang hidup yang panjang di atmosfer, dan para ahli mengatakan bahwa mungkin diperlukan hingga pertengahan abad ini sebelum kondisi stratosphere kembali seperti sebelum tahun 1960-an.
Para ilmuwan mengandalkan serangkaian data jangka panjang dan menggunakan model iklim kimia yang menunjukkan bahwa lapisan ozon tampaknya mulai memulihkan diri dan dapat menutup sepenuhnya dalam beberapa dekade ke depan. (Esy/jpnn)
LONDON--Lubang lapisan ozon di Antartika tercatat terkecil sejak sepuluh tahun terakhir. Menurut para ilmuwan, mengecilnya lubang ozon di bumi merupakan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- AI Merdeka Lintasarta Percepat Adopsi Kecerdasan Buatan di Indonesia
- Gebuk Judol, Upaya Bersama memberantas Judi Online di Era Digital 5.0
- Threads Merilis Fitur Baru Secara Global, Silakan Dicoba
- Kirim Banyak Foto dan Video di WhatsApp Jadi Lebih Praktis
- PT JIP & Disdik DKI Kerja Sama Pemanfaatan Gedung untuk Pembangunan Menara Telekomunikasi
- Akustika Swara Indonesia dan BRIN Kembangkan Tabung Impedansi