Lubang Merapi Makin Banyak

Lubang Merapi Makin Banyak
Lubang Merapi Makin Banyak
Dia mengatakan, pengamatan dari Krinjing dilakukan secara visual dan melalui frekuensi sinyal radio. Sedangkan seismograf tetap di pos Babadan. Petugas dan warga saling membantu menebang pohon dan memangkas dahan di sekitar pos. Sebab, pandangan petugas ke arah puncak Merapi terhalang.

Menurut analis stasiun pengamatan Bale Rante, Klaten, A. Lesto Prabhancana Kusumo, semua pola letusan Merapi kali ini sangat berbeda dengan sebelumnya. Ada dua hal yang paling dikhawatirkan oleh Lesto. Yang pertama, Merapi sudah berlubang-lubang.

"Berdasar pengamatan, ada sejumlah lubang keluar lava di sisi tebing. Banyak dinding yang berlubang. Artinya, keluarnya material vulkanis Merapi tak lagi mengikuti pola terdahulu," tambahnya. Dengan semakin banyaknya lubang, semakin banyak jalan keluar untuk material vulkanis. Itu semakin berbahaya.

Yang kedua, ada patahan di bawah kaki Gunung Kendil. "Dengan letusan kemarin, saya khawatir patahan tersebut membesar. Bila membesar, bisa mengakibatkan sebagian besar puncak Merapi runtuh," ucap dia. Bila skenario buruk itu yang terjadi, Merapi seperti tumpeng yang teriris puncaknya. Maka, puluhan juta meter kubik material akan terlontar dan menimbun wilayah sekitarnya.

BOYOLALI - Ancaman erupsi Merapi berlanjut. Gunung berapi paling aktif di dunia itu kembali menyemburkan awan panas secara vertikal hingga setinggi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News