Lucky Hakim Bantah Simpatisannya Mengadang Rombongan Nina Agustina
jpnn.com, INDRAMAYU - Calon Bupati (Cabup) Indramayu nomor urut 2, Lucky Hakim buka suara seusai namanya disebut oleh Bupati Nina Agustina yang juga pesaingnya di Pilbup Indramayu.
Kejadian itu berawal dari dugaan peristiwa pengadangan yang dilakukan simpatisan Lucky Hakim kepada rombongan Nina Agustina di salah satu desa Kecamatan Sukra, Kabupaten Indramayu.
Dalam potongan video, Nina mengatakan kepada warga bahwa ini adalah masalahnya dengan Lucky Hakim.
“Katanya ada orang saya, orangnya Lucky Hakim mencegat rombongan bupati. Menurut saya itu tidak mungkin, karena rombongan bupati itu dikawal oleh patwal polisi, jadi tidak mungkin dicegat oleh warga,” kata Lucky dikutip dari Instagram pribadi @luckyhakimofficial, Senin (4/11).
Menurut Lucky, perselisihan antara Nina Agustina dengan warga itu dikarenakan ketidaktahuan mengenai kendaraan yang dipakai Lucky dan Nina.
“Saya melihat ini cuma keluguan masyarakat yang tidak bisa membedakan Pajero hitam dan Fortuner. Mobil Bu Nina itu pakai Pajero hitam, banyak masyarakat mengira itu mobil saya. Itu salah mobil, itu adalah mobil bupati nomor 3, terus jadinya masyarakat dimarah-marahi,” jelasnya.
Dia pun menyayangkan sikap Nina Agustina yang dinilai berlebihan dalam menyikapi peristiwa tersebut.
Tugas seorang pemimpin ialah melayani dan mengayomi.
Calon Bupati (Cabup) Indramayu nomor urut 2, Lucky Hakim buka suara seusai namanya disebut oleh Bupati Nina Agustina yang juga pesaingnya di Pilbup Indramayu.
- Konfigurasi Politik Nasional Dinilai Tak Mendukung Sikap Polisi untuk Humanis
- PKS Dukung Usul Prabowo Soal Kepala Daerah Dipilih Oleh DPRD, Ini Alasannya
- Berkat Kekompakan TNI-Polri, Pengamanan Pilkada Siak Jadi Role Model di Riau
- Bang Zul Sebut Rakyat Mendapat Manfaat Jika Pilkada Dipilih Langsung
- DPP KNPI Dukung Gagasan Presiden Prabowo Tentang Penyederhanaan Sistem Pilkada
- Pilkada Berjalan Lancar, Polisi di Pelalawan Berbagi dengan Warga di Masjid