Lucky Hakim Pelesiran ke Jepang Tanpa Izin, Dedi Mulyadi Meradang

Lucky Hakim Pelesiran ke Jepang Tanpa Izin, Dedi Mulyadi Meradang
Bupati Indramayu Lucky Hakim. Foto: Nur Fidhiah Shabrina/JPNN.com

jpnn.com, BANDUNG - Bupati Indramayu Lucky Hakim terancam dijatuhi sanksi dikarenakan pelesiran atau pergi berlibur ke Jepang, tanpa izin dan sepengetahuan Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi.

Dalam akun Instagram pribadinya @dedimulyadi, pria yang karib disapa Demul itu mengunggah kolase foto yang memperlihatkan aktivitas Lucky Hakim sedang berlibur di negeri Sakura Jepang.

Demul juga menuliskan caption foto bertuliskan “Selamat berlibur pak Lucky Hakim. Nanti kalau ke Jepang lagi, bilang dulu ya".

Dia mengatakan, Lucky Hakim tidak pernah meminta izin kepadanya untuk bepergian, baik secara resmi melalui surat atau pesan singkat.

“Nggak ada WA gak ada. Seharusnya pada saat bulan lebaran ini pejabat ada di tempat. Silaturahmi kita kan dengan warga kita bukan luar negeri,” kata Dedi di Bandung, Senin (7/4).

“Dan kemudian juga berbagai problem bisa terjadi ketika lebaran, arus macet kemudian berbagai peristiwa sering terjadi, situasi juga makanya harus standby. Apalagi ke luar negeri tanpa izin,” lanjutnya.

Menurutnya, pihaknya memahami jika berlibur adalah hak pribadi namun, yang perlu diperhatikan ialah kapasitas Lucky Hakim sebagai seorang kepala daerah.

"Betul itu adalah hak pribadi, setiap orang boleh berlibur apalagi di hari libur dan cuti lebaran tetapi bahwa untuk gubernur, bupati, wali kota, wakil gubernur, wakil bupati, wakil wali kota, kalau melakukan perjalanan ke luar negeri harus mendapat izin dari Mendagri, surat diajukan melalui Gubernur Jawa Barat,” jelasnya.

Bupati Indramayu Lucky Hakim terancam dijatuhi sanksi dikarenakan pelesiran atau pergi berlibur ke Jepang tanpa izin dan sepengetahuan Gubernur Jawa Barat.

JPNN.com WhatsApp

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News