Luhut Binsar Menangkap Sinyal Buruk, Wilayah PPKM Jawa Bali Wajib Hati-Hati
Senin, 15 November 2021 – 21:42 WIB
"Bahkan angkanya mendekati posisi periode Idul Fitri pada Mei-Juni 2021,” ujarnya.
Oleh karena itu, Luhut Binsar juga meminta agar seluruh masyaralat tetap berhati-hati.
Pasalnya, terdapat 47 persen kabupaten/kota di Jawa Bali yang suntikan dosis pertama vaksinasi untuk lansianya masih di bawah 50 persen.
Kemudian, ada 75 persen kabupaten/kota di Jawa Bali yang suntikan vaksinasi dosis keduanya masih di bawah 50 persen.
"Lebih rinci lagi, masih ada 16 kabupaten/kota di Jawa Bali yang cakupan vaksinasi umum dan lansia dosis pertama yang masih di bawah 50 persen,” imbuh Luhut Binsar. (mcr10/jpnn)
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan menyatakan telah menangkap sinyal peningkatan kasus Covid-19 di Jawa-Bali.
Redaktur & Reporter : Elvi Robia
BERITA TERKAIT
- Jelang Nataru, Pertamina Patra Niaga Regional JBB Cek Lembaga Penyalur BBM & LPG di Seluruh Wilayah
- ASDP Maksimalkan Layanan Penyeberangan Jawa-Bali untuk Menyambut Natal dan Tahun Baru
- Anggota DPRD DIY Menolak Istilah Nataru
- Pastikan Kenyamanan Penumpang saat Liburan Nataru, Kapal PELNI Jalani Uji Petik
- Pengemudi Taksi Ini Bantu Lansia Pulang ke Rumah, Andre: Pahlawan di Jalanan
- BPTD Jabar Sidak Pul Bus Pariwisata Menjelang Nataru, Antisipasi Kendaraan Bodong