Luhut: Menteri Hanya Bertugas Mendatangkan Investor ke Daerah Tanpa Kepentingan Lain

jpnn.com - JAKARTA – Menko Polhukam Luhut Binsar Panjaitan membantah bahwa Presiden Joko Widodo sengaja membagi tugas khusus untuk para menteri setelah terjadi kasus pencatutan nama oleh anggota Dewan. Menurutnya, tugas itu tidak ada sangkut pautnya dengan pencatutan nama yang diduga dilakukan Ketua DPR Setya Novanto terkait proses perpanjangan kontrak karya PT Freeport Indonesia (PTFI).
“Itu enggak ada urusannya sama kasus Freeport,” tegas Luhut di Kompleks Istana Negara, Jakarta, Selasa (24/11).
Dikabarkan bahwa Presiden Jokowi, sapaan Joko Widodo, membagi tugas bagi para menterinya untuk menangani masing-masing satu negara yang akan berinvestasi di Indonesia. Harapannya, para investor tidak akan disulitkan dengan birokrasi dan halangan untuk berinvestasi.
Para menteri ditugasi menjadi penghubung untuk negara yang dipilihkan presiden. Keputusan ini, terbilang mendadak karena selama ini Jokowi memercayakan masalah investasi pada kementerian terkait.
Luhut memastikan para menteri hanya bertugas mendatangkan investor di daerah dan jadi penghubung investasi. tanpa ditugasi kepentingan lainnya.
“Ini tugas beberapa menteri untuk ke daerah-daerah dan mendatangkan investor ke Indonesia,” imbuh Luhut.
Orang dekat Jokowi itu ditugasi untuk mengurus kerja sama Indonesia dan Singapura terutama masalah Batam, Bintan dan Karimun.(flo/jpnn)
JAKARTA – Menko Polhukam Luhut Binsar Panjaitan membantah bahwa Presiden Joko Widodo sengaja membagi tugas khusus untuk para menteri setelah
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Bareskrim Bakal Tindak Tegas Pelaku yang Kurangi Takaran Minya Goreng
- Anak Bos Prodia Jalani Sidang Kasus Asusila di PN Jaksel
- Legislator Komisi I: Sesuai Aturan, Teddy Harus Mundur dari TNI
- Polres Dumai Bagikan Takjil Gratis Sebagai Wujud Kepedulian kepada Masyarakat
- AQUA Dukung Peta Jalan Pengurangan Sampah Plastik dengan Cara Ini
- Mendagri Tito Yakin Indonesia Emas 2045 Bakal Tercapai: Semua Daerah Harus Bergerak