Luis Suarez Malu Antar Anak ke Sekolah dan Ingin Mati
jpnn.com, BARCELONA - Penyerang Barcelona belum bisa melupakan kejadian menyesakkan yang dialaminya sepanjang musim lalu.
Salah satunya ialah kekagalannya mengantarkan Barcelona melangkah ke final Liga Champions.
Saking malunya dirinya setelah Barca disingkirkan oleh Liverpool di semifinal, efeknya merembet kepada buah hatinya, Delfina Suarez dan Benjamin Suarez.
BACA JUGA: Cedera Kambuh, Luis Suarez Out Hingga Akhir Musim
”Sehari setelah kembali ke Barcelona jadi momen terburuk dalam hidup saya. Begitu pula dalam karier saya sejak Piala Dunia 2014. Rasanya saya ingin lenyap dari dunia,” tutur Suarez kepada FOX Sports, Sabtu (16/6).
“Saya bahkan tak ingin membawa anak-anak ke sekolah. Semua orang bisa melihat saya dengan cara yang sangat buruk. Itu masa-masa yang sangat sulit,” imbuh Suarez.
Padahal, Suarez-lah yang paling rajin mengantarkan anak-anaknya ke sekolah daripada sang istri, Sofia Balbi.
Biasanya, dia bareng-bareng mengantarkan buah hati ke sekolah dengan Lionel Messi. Anak Gerard Pique juga menimba ilmu di sekolah yang sama. (ren/c11/ali)
Penyerang Barcelona belum bisa melupakan kejadian menyesakkan yang dialaminya sepanjang musim lalu.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Madrid Menang 4-2 Atas Sevilla, Geser Barcelona dari Posisi 2 Klasemen Sementara
- Liga Spanyol: Atletico Madrid Geser Barcelona dari Puncak Klasemen
- Cedera Pergelangan Kaki, Lamine Yamal Bakal Absen Sebulan
- Krisis Barcelona Diperparah Oleh Lamine Yamal
- Barcelona Tumbang Dipukul Leganes di Kandang Sendiri
- Liga Spanyol: Madrid Gagal Rebut Puncak Klasemen dari Barcelona