Luiz Adriano Kecewa jadi Korban Rasis
jpnn.com - BARYSAW - Luiz Adriano merasakan momen manis dan pahit dalam laga di Borisov Arena Barysaw kemarin. Bomber Shakhtar Donetsk tersebut berhasil melesakkan lima gol ke gawang tuan tumah BATE Borisov di matchday ketiga Grup H Liga Champions.
Shakhtar sendiri akhirnya menang dengan skor telak 7-0. Kemenangan 7-0 adalah victory tandang terbaik dalam sejarah Liga Champions. Mereka menyamai kiprah Olympique Marseille yang membekap MSK Zilina 7-0 pada 2010.
Bagi Adriano, lima gol yang dicetak menorehkan prestasi individu bagi bomber asal Brasil tersebut. Adriano kini menyamai torehan superstar Barcelona Lionel Messi yang juga pernah membukukan lima gol dalam satu partai. Messi melakukannya pada leg kedua babak 16 besar 2011-2012 melawan Bayer Leverkusen. Ketika itu Barcelona menang 7-1.
Adriano juga mencatat rekor baru sebagai pemain pertama dalam sejarah yang mencetak empat gol di babak pertama. Rentetan empat gol tersebut bahkan tercatat sebagai yang tercepat. Di mana, Adriano melesakkanya hanya dalam tempo 17 menit. Yakni pada menit ke-28 (pen), 36, 40, dan 44. Satu gol Adriano lainnya tercipta pada menit ke-82 via tendangan penalti. Shakhtar melengkapi pesta kemenangan 7-0 melalui Alex Teixeira pada menit ke-11 dan Douglas Costa (35").
Namun di balik kegembiraannya, Adriano juga merasa sedih. Bomber kelahiran Porto Alegre yang belum pernah membela Tim Nasional Brasil itu menjadi korban rasisme. Fans BATE kerap menyerukan kata-kata bernada pelecehan karena kulit Adriano berwarna hitam.
"Saya mendengar penghinaan yang kasar, sebuah aksi rasis," ucap Adriano seperti dilansir situs resmi Shakhtar.
"Suporter tidak berlaku sebagaimana mestinya. Karena itu, saya sangat kecewa dan merasa kesal sekali," imbuh mantan striker Internacional tersebut.
Kemenangan telak itu membuat posisi Shakhtar semakin mantap untuk melangkah ke fase knockout. Hirnyky -- julukannya--berada di posisi kedua dengan lima angka, tertinggal dua poin atas FC Porto yang membekap Athletic Bilbao 2-1 pada waktu yang sama.
BARYSAW - Luiz Adriano merasakan momen manis dan pahit dalam laga di Borisov Arena Barysaw kemarin. Bomber Shakhtar Donetsk tersebut berhasil
- Jadwal Semifinal Kumamoto Masters 2024, Ada 4 Wakil Indonesia
- Persib Berencana Kembali ke Stadion GBLA, Bojan Hodak Masih Pikir-pikir
- Timnas Indonsia vs Jepang: Mampukah Garuda Mematahkan Samurai Biru?
- MotoGP Barcelona: Martin Bakal Dibantu Espargaro, Pecco Didukung Para Murid Rossi
- Indonesia vs Jepang: Bukan Jumat Malam Menegangkan, Ada Suguhan Menarik untuk Suporter Garuda
- Diam-Diam Jay Idzes Sudah Memantau Timnas Jepang