Lukas Enembe Meninggal Dunia, Kapolda Papua Tingkatkan Keamanan
jpnn.com, JAYAPURA - Kapolda Papua Irjen Pol Mathius D Fakhiri meminta agar tidak ada kelompok yang memanfaatkan atau memelintir situasi atas meninggalnya mantan Gubernur Papua Lukas Enembe.
"Berpulangnya Lukas Enembe tidak dimanfaatkan atau diplintir oleh kelompok lain untuk mengganggu situasi keamanan," tegas Fakhiri di Jayapura.
Untuk mengantisipasi adanya aksi-aksi yang dilakukan segelintir kelompok, Kapolda telah memerintahkan untuk meningkatkan keamanan.
"Tidak ada siaga satu, kami hanya tingkatkan keamanan, hal itu untuk mengantisipasi adanya oknum yang memanfaatkan situasi ini," terangnya.
Fakhiri menyebutkan pihaknya akan membantu prosesi kedatangan jenazah Lukas Enembe hingga pemakaman nantinya.
"Tentunya saya selaku Kapolda akan berkoordinasi dengan pihak keluarga untuk mempersiapkan segala hal terkait masa berkabung hingga pemakaman beliau," serunya.
Fakhiri juga menyampaikan turut belasungkawa atas berpulangnya Lukas Enembe.
"Saya mewakili keluarga besar Polda Papua menyampaikan berduka yang mendalam atas berpulangnya Pak Lukas Enembe. Mudah-mudahan amal perbuatan diterima," beber Fakhiri. (mcr30/jpnn)
Kapolda Papua dengan tegas menyebutkan tidak ada situasi kursial atas meninggalnya Mantan Gubernur Papua Lukas Enembe sehingga tidak diberlakukan siaga 1.
Redaktur : Yessy Artada
Reporter : Muhammad Cholid Ridwan Abubakar Sangaji
- Komjen Mathius Dimutasi ke Brimob, Kapolda Papua Dijabat Brigjen Patrige
- Viral Oknum Polisi Arogan, Irjen Fakhiri Buka Suara, Propam Turun Tangan
- Bripda Aske Mabel Pencuri 4 Pucuk Senpi Polri Masih Diburu Polisi
- Bripda AM Bawa Kabur 4 Senpi Polisi, Kapolres Yalimo Bakal Dipecat Irjen Fakhiri
- Usut Kasus Suap Gubernur Papua, KPK Periksa Direktur RGD Airlines Indonesia
- Tersangka Penyuap Gubernur Lukas Enembe Meninggal Dunia