Lukman Hakim Mundur Dari Posisi Anggota DPR Terpilih
jpnn.com - JAKARTA - Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengakui telah menerima surat pengunduran diri Menteri Agama Lukman Hakim Syaifuddin dari anggota DPR terpilih 2014.
Namun penyelenggara pemilu belum dapat menyatakan sikap, karena Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) sebagai parpol asal Lukman, belum mengirimkan surat resmi.
"Kita sekarang lagi memroses pergantian anggota dewan terpilih. Termasuk pengunduran Lukman Hakim Syaifuddin. KPU belum memroses karena DPP PPP belum mengirimkan (surat resmi). Mekanismenya itu harus surat dari DPP partai. Karena urusan pencalonan ini antara DPP partai dengan KPU," ujar Lukman di Gedung KPU, Jakarta, Selasa (2/9).
Menurut Husni, pihaknya baru menerima surat yang dikirimkan Lukman ke DPP PPP, yang ditembuskan ke KPU. Dalam surat dinyatakan alasan pengunduran diri karena menjadi pelaksana haji tahun 2014.
"Surat tembusannya baru kita terima tadi (Selasa, red). Pengunduran diri disebutkan sebagai wujud pertanggungjawaban beliau sebagai pelaksana haji tahun ini," katanya.
Selain mengkaji pengunduran diri Lukman, KPU juga tengah mendalami permintaan pergantian anggota DPR terpilih dari Partai Amanat Nasional (PAN) Lorens Bahang Dama. Permintaan diketahui dilakukan karena anggota DPR periode 2009-2014 tersebut telah meninggal dunia.
"Untuk permintaan pergantian anggota DPR terpilih dari Golkar, sampai sekarang masih dikaji dan belum kita putuskan. Jadi masih Nusron Wahid dan Agus Gumiwang (yang akan dilantik 1 Oktober mendatang),” katanya. (gir/jpnn)
JAKARTA - Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengakui telah menerima surat pengunduran diri Menteri Agama Lukman Hakim Syaifuddin dari anggota DPR terpilih
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- DPR Dukung Penuh Menko Polkam Menindak Semua Pelaku Judi Online
- Perbedaan Data Kerugian Lingkungan Kasus Korupsi Timah Sorot Perhatian di Persidangan
- Mobil Sukarelawan Andika-Hendi Tabrak Pohon di Semarang, 2 Orang Masuk RS
- Kecelakaan di Tol Cipularang, Sopir Truk Trailer Tersangka
- Sikap Ahli di Sidang Kasus Timah Tidak Etis, Perhitungan Kerugian Negara Diragukan
- Rayakan HUT ke-24, Epson Berkomitmen Berikan Dampak Positif Bagi Masyarakat Indonesia