Lulus Passing Grade, Guru Honorer K2 Ini Kaget saat Pengumuman PPPK

jpnn.com, JAKARTA - Nilai passing grade tinggi bukan jaminan lulus seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjan Kerja atau PPPK guru 2021. Ini yang dirasakan Edward Leonardo, guru honorer K2 di Lampung Tengah.
Guru Bahasa Inggris ini menceritakan nilainya lebih tinggi dibandingkan pelamar lainnya. Namun saat pengumuman kelulusan PPPK guru tahap I, dia malah dinyatakan tidak lulus.
"Saya bingung dengan pengumuman kelulusan PPPK ini. Saya memenuhi passing grade tetapi malah tidak lulus," kata Edward kepada JPNN.com, Minggu (10/10).
Diceritakannya saat mendaftar PPPK guru tahap I, dia tercatat sebagai guru honorer K2 dengan masa kerja 17 tahun.
Karena status honorer K2, Edward mengantongi afirmasi tambahan 10 persen. Dia juga mendapatkan afirmasi usia 35 tahun ke atas sebanyak 15 persen.
Karena nilai afirmasi bisa diakumulasi maka Edward mengantongi nilai kompetensi teknis 25 persen dari 500 poin.
Sayangnya Edward tidak bisa melamar di sekolah induk lantaran tidak ada formasi guru Bahasa Inggris. Dia kemudian melamar di sekolah lain.
Edward akhirnya bisa ikut tes dan nilanyai mencapai passing grade. Namun betapa terkejutnya dia saat pengumuman, ternyata dinyatakan tidak lulus.
Ini nasib seorang guru honorer K2 yang lulus passing grade tetapi gagal seleksi PPPK 2021 tahap I.
- 5 Berita Terpopuler: Tes PPPK Tahap Dua Dimulai, Honorer Kesulitan Cetak Kartu Ujian, Presiden Sampai Turun Tangan
- PPPK 2024 yang Baru Dilantik Jangan Sok Tahu, Begitu Pesan Pak Totok
- Gaji sebagai Honorer Langsung Dihentikan, tetapi Bikin Senang
- Kasus Viral Ini Harus jadi Pelajaran Seluruh PPPK, Jangan Main-main
- Penyebab Utama Kartu Ujian PPPK Tahap 2 Belum Bisa Dicetak, Jangan Panik ya
- Oknum Guru PPPK di Lombok Timur Dipecat, Ini Sebabnya