Lulusan Dari Keluarga Migran Lebih Susah Dapat Pekerjaan di Australia
"Kadang orang berpikir karena nama keluarga saya terasa asing, berarti saya tidak bisa berbahasa Inggris dengan lancar." katanya.
"Prasangka seperti ini membuat saya frustrasi dan sesuatu yang harus diatasi."
Meningkatnya rasisme
Penelitian terbaru ini juga menyebutkan adanya peningkatan diskriminasi rasial yang terjadi selama 10 tahun terakhir, dengan rasisme di internet yang memprihatinkan.
"Dari data yang ada, kami tahu bahwa anak-anak muda dari kalangan pengungsi dan migran menghadapi diskriminasi dan sikap rasis setiap hari." kata Liddy.
"Kami prihatin mengenai adanya peningkatan tindak rasis ini dan kami tahu ini memberikan pengaruh kuat terhadap kesehatan mental anak-anak muda tersebut."
Mereka yang berusia antara 18 sampai 24 tahun besar kemungkinan terkena dampak dari tindakan rasis, meskipun penelitian juga menunjukkan bahwa anak-anak muda lebih menerima perbedaan budaya dibandingkan warga lain yang tua.
Ngwenya berharap bawha mereka yang memiliki latar bekakang pengungsi dan migran tidak membiarkan diskriminasi mengganggu ambisi mereka untuk bisa sukses di Australia.
"Saya berharap bahwa kita tidak terpengaruh oleh hal seperti itu." katanya.
- Upaya Bantu Petani Indonesia Atasi Perubahan Iklim Mendapat Penghargaan
- Dunia Hari Ini: Tanggapan Israel Soal Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu
- Dunia Hari Ini: Warga Thailand yang Dituduh Bunuh 14 Orang Dijatuhi Dihukum Mati
- Biaya Hidup di Australia Makin Mahal, Sejumlah Sekolah Berikan Sarapan Gratis
- Rencana Australia Membatasi Jumlah Pelajar Internasional Belum Tentu Terwujud di Tahun Depan
- Dunia Hari Ini: Konvoi Truk Bantuan Untuk Gaza Dijarah Kelompok Bersenjata