Lulusannya Bercita-Cita Jadi Opsir Gereja

Lulusannya Bercita-Cita Jadi Opsir Gereja
Ilustrasi. Dok/JPNN
Para pengurus yayasan, kepala sekolah dan guru juga sudah mengganggap itu sebagai hal yang biasa. Bahkan mereka terus mendorong para siswa untuk terus mengasah harmoni dan kebersamaan.

Ramli, Ketua Yayasan SMK Muhammadiyah yang juga sebagai salah satu sesepuh pendidik di sekolah tersebut mengatakan bahwa sejak sekolah ini didirikan pendidikan karakter sudah menjadi salah satu nilai penting yang selalu ditanamkan kepada peserta didiknya.

"Kami sudah mengamalkan pendidikan karakter sebelum pendidikan karakter digaung-gaungkan seperti sekarang ini," tandasnya.

Salah satu nilai yang ditanamkan adalah saling menghargai perbedaan dan rasa hormat antar sesama. Untuk memupuk itu, kebiasaan yang juga dilakukan setiap hari adalah kewajiban menyalami semua guru sebelum memasuki kelas. Mungkin kebiasaan ini sudah cukup jarang ditemui di sekolah-sekolah sederajat lainnya.

 

BERBEDA itu ternyata indah. Slogan yang mengusung perdamaian ini dipraktekkan di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Muhammadiyah di Kecamatan Marawola,

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News