Lunaz Garap Proyek Ambisius dengan Menggaet Insinyur Brand Mobil Mewah hingga F1

jpnn.com - Perusahaan rintisan (startup) asal Inggris, Lunaz, menyiapkan proyek hijau, yakni membangun kembali mobil-mobil klasik legendaris di Inggris namun dengan jantung tenaga yang lebih ramah lingkungan, yakni powertrain listrik.
Dalam hal pengembangannya, perusahaan bermarkas di Silvertone itu akan mengumpulkan insinyur jebolan dari berbagai produsen mobil seperti Aston Martin, Ferrari, Jaguar, McLaren, Volkswagen dan Formula 1.
"Kami berencana untuk menghidupkan kembali mobil klasik Inggris yang mengasyikkan. Kami akan menggantikan mesin berbahan bakar minyak dengan powertrain listrik dan sejumlah teknologi baru," kata Direktur Teknis Renault F1 Jon Hilton yang mempimpin pengembangan mobil klasik listrik, seperti dilansir Carscoops, Senin (14/10).
Sementara itu, Co Founder, Lunaz David Loren, juga mengatakan pihaknya ingin memiliki mobil klasik untuk bisa menemani setiap perjalanannya di kota.
"Saya ingin mobil seperti Jaguar 1953 menjadi sopir harian saya. Lunaz mengambil sejarah yang kita semua cintai dan memberinya masa depan yang cerah. Kami berinovasi untuk membuat mobil yang dapat digunakan, lebih dinamis dan berdiri sebagai warisan sejarah,” katanya.
Menurut David, hampir seluruh komponen mobil klasik yang mereka bangun telah mendapatkan inspeksi dan pembaruan. Dia mengatakan, mobil kini telah dilengkapi mesin listrik, rem, suspensi, dan kemudi yang diperbarui, serta sistem throttle-by-wire. Beberapa komponen asli, seperti tutup pengisi bahan bakar namun sudah dikonversi untuk memasukkan kabel cas.
Semua mobil juga dibekali beberapa fitur mobil modern, seperti fitur pengendalian, AC, pemanas elektrik, navigasi, WiFi hingga dukungan pengisian daya cepat DC.
Selanjutnya, Lunaz mulai menguji setiap kendaraan, salah satunya Jaguar XK120 lansiran tahun 1953. Mobil klasik ini mengemas motor listrik kembar, ditenagai baterai 80 kWh yang menghasilkan tenaga 375 Hp dan torsi 700 Nm.
Untuk mengembangkan satu mobil klasik bertenaga listrik, Lunaz menggelontorkan dana minimal 350.000 euro atau USD 430.562. (mg9/jpnn)
Perusahaan rintisan (startup) asal Inggris, Lunaz, menyiapkan proyek hijau, yakni membangun kembali mobil-mobil klasik legendaris di Inggris namun dengan jantung tenaga yang lebih ramah lingkungan, yakni powertrain listrik.
Redaktur & Reporter : Dedi Sofian
- Tantang Wuling Cloud EV, Aion UT Resmi Meluncur, Harga Terjangkau
- Nissan Resmi Umumkan Setop Produksi GT-R R35
- Dukung Ekspansi Mobil Listrik di Indonesia, BNI Gandeng Geely
- Penjualan Mobil Listrik Pada Januari 2025, Turun Sedikit
- Bos GAC Internasional: Kami Akan Hadirkan Beberapa Model Baru Aion di Indonesia
- Mengulik Perbedaan Aion V Exclusive dengan Versi Luxury