Luncurkan Buku 60 Tahun Meniti Buih di Antara Karang, Bamsoet Dapat Apresiasi dari Jokowi

jpnn.com, JAKARTA - Ketua MPR RI sekaligus Wakil Ketua Umum Partai Golkar Bambang Soesatyo kembali meluncurkan dua judul buku bertepatan dengan hari ulang tahun ke-60 pada 10 September 2022.
Meniti Buih di Antara Karang menjadi judul buku yang menandai 60 tahun perjalanan hidup Bamsoet sebagai sosok politisi dan pengusaha.
Bamsoet membukukan ratusan opini yang ditulisnya di berbagai media massa sepanjang 15 tahun terakhir lima seri buku berjudul Bunga Rampai Opini Bambang Soesatyo 2007-2022.
"Buku Meniti Buih di Antara Karang banyak memuat kisah kehidupan saya yang jarang terekspos di publik. Dari mulai kisah saat remaja hingga perjalanan karier saya sebagai wartawan, pengusaha, dan politisi,’’ ucapnya.
Dalam buku ini, banyak testimoni dari para sahabat, termasuk Presiden Jokowi dan Wakil Presiden KH Ma'ruf Amin.
Hal ini dikatakan Bamsoet saat launching buku Meniti Buih di Antara Karang dan Bunga Rampai Opini Bambang Soesatyo 2007-2022 di Black Stone Garage (IMI Lounge) di Jakarta, Sabtu (10/9).
Presiden Joko Widodo mengapresiasi peran Bamsoet dalam mewarnai perpolitikan nasional. Bamsoet membuat lembaga MPR menjalankan beberapa agenda penting.
Selain memantapkan Pancasila dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, MPR mengkaji substansi dan bentuk hukum pokok-pokok haluan negara serta mengembangkan kerja sama internasional untuk menghadapi tantangan global.
Ketua MPR RI Bambang Soesatyo meuncurkan Buku 60 Tahun Meniti Buih di Antara Karang
- Gerindra Ungkap Alasan Prabowo Utus Jokowi ke Pemakaman Paus Fransiskus, Ternyata...
- Koordinator Gerakan Indonesia Cerah Tanggapi Kelompok yang Kerap Sudutkan Jokowi
- Jokowi Tempuh Jalur Hukum Perihal Tudingan Berijazah Palsu, Pengamat Politik Boni Hargens: Ini Pelajaran Berdemokrasi
- Heboh Isu Ijazah Palsu, Jokowi Bukan Satu-satunya Sasaran Tembak
- Utus Jokowi ke Pemakaman Paus, Prabowo Titipkan Pesan Khusus
- 5 Berita Terpopuler: Berita Bikin Panik Honorer, Ribuan CPNS 2024 Jadi Mengundurkan Diri, Waduh