Lupa Century, Incar Banggar

Lupa Century, Incar Banggar
Lupa Century, Incar Banggar
"BPK sudah menyampaikan ke kami (DPR). Walaupun lamban, KPK kemudian memanggil kembali Robert Tantular, karena uang itu berasal dari Robert kepada pejabat tersebut," tegasnya. Namun, lanjut Bambang, usai KPK memanggil Robert, belum ada tindaklanjut lain oleh KPK untuk memanggil pejabat yang dimaksud.

"Kita melihat penyelamatan (Bank) Century tidak murni karena alasan gejolak ekonomi. Aliran dana ini (hasil audit forensik BPK)  mengkonfirtmasi ada ongkos dibayar ke pejabat BI.

Namun sampai saat ini KPK belum manggil pejabat BI tersebut," ujarnya.  Dia mengaku tidak tahu, apakah  kalau KPK memanggil orang yang  bertanggungjawab yakni Gubernur  BI saat itu yang kini menjadi Wakil Presiden RI, akan menimbulkan dampak politik besar. Bambang juga membeberkan BPK sudah menyita sebuah buku yang kini tengah didalami dan ditelusuri.

"Dari situ, ada ratusan miliaran keluar dari situ. KPK sebenarnya tidak bisa berkilah. Bailout dilarang transaksi cash, tapi BI loloskan cash dalam jumlah besar itu menggunakan truk dari gudang BI. Apakah itu sampai langsung ke Century atau langsung ke penarik, itu tengah di dalami," tegasnya.

JAKARTA -- Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dinilai tidak serius mengungkap kasus skandal bailout Bank Century. Malah KPK dinilai tidak fokus dan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News