Lupa Tutup Pintu Belakang, Sriwijaya Air Nyaris Celaka
Sabtu, 06 November 2010 – 08:27 WIB
MEDAN-Pesawat Sriwijaya Air Ni Fligt SJ 102 tujuan Pulau Penang, Malaysia, Jumat (5/11), nyaris celaka di udara. Setelah terbang sekira 15 menit, pilot melakukan RTB (return to basic), kembali ke Bandara Polonia Medan. Itu terjadi gara-gara kelalaian petugas yang tak menutup hole pada bagian pintu belakang pesawat. Pesawat tujuan Penang tersebut, lanjutnya, membawa 105 penumpang. ’’Keberangkatan terpaksa harus ditunda pilot sesaat dan memutar balik pesawat ke bandara untuk mengecek segala kerusakan di tubuh pesawat,’’ beber Firdaus. Setelah setelah dilakukan pengecekan oleh petugas terhadap badan pesawat, akhirnya ditemukan titik masalah yakni pintu lubang (hole) bagian belakang ternyata tidak ditutup.
Akibatnya saat pesawat mengudara, tekanan udara dari luar masuk ke dalam pesawat. Informasi dari seorang petugas bandara menyebutkan, saat itu pilot melihat display di kokpit menyala merah. Tak ingin terjadi hal yang buruk, pilot melakukan RTB ke Bandara Polonia untuk memeriksakan kondisi pesawat.Setelah pesawat kembali ke landasan, petugas langsung melakukan pengecekan. Setelah beberapa menit melakukan pengecekan, baru diketahui ternyata hole pada pintu belakang tidak tertutup.
Baca Juga:
Kejadian ini dibenarkan General Manager (GM) AP II Bandara Polonia, Bram Bharoto Tjiptadi, melalui humasnya, Firadus, kepada wartawan. "Pesawat lepas landas dari Bandara Polonia Medan sekira pukul 07.25 WIB. Setelah mengudara 15 menit pilot memutuskan untuk membawa pesawat kembali mendarat di bandara sekira pukul 07.40 WIB,’’ tegas Firdaus.
Baca Juga:
MEDAN-Pesawat Sriwijaya Air Ni Fligt SJ 102 tujuan Pulau Penang, Malaysia, Jumat (5/11), nyaris celaka di udara. Setelah terbang sekira 15 menit,
BERITA TERKAIT
- Harimau Sumatra Memangsa Ternak Milik Warga di Pesisir Barat Lampung
- Selamat, Pemprov Jateng Raih 3 Penghargaan Pengelolaan Keuangan Daerah
- Gereja Katolik Santo Fransiskus Asisi Singkawang Ditetapkan Sebagai Cagar Budaya
- Ada Potensi Bencana Akhir Tahun, Basarnas Menyimulasikan Gedung-Gedung di Jakarta Runtuh
- Rampok Berpistol Ditangkap di Musi Rawas, Begini Kronologinya
- Penganiayaan Dokter Koas, Ini Alasan Polisi Periksa Lady Aurellia dan Ibunya di Polsek, Oalah