Lupakan Memori Pahit Jamu Persiku di Stadion Jatidiri
jpnn.com - SEMARANG – PSIS Semarang Sabtu (10/5) sore ini bakal menjamu Persiku Kudus di Stadion Jatidiri Semarang. Jika dilihat dari rekor pertemuan kedua tim musim lalu, tim Mahesa Jenar -- julukan PSIS Semarang sebenarnya masih lebih unggul.
Hanya saja, PSIS pernah memiliki memori pahit saat ditahan imbang Persiku 0-0 di Stadion Jatidiri pada laga putaran pertama Divisi Utama Liga Indonesia 2013 lalu. Meski demikian, pada putaran kedua saat itu, PSIS justru menang tipis 0-1 di Stadion Wergu Wetan Kudus yang merupakan markas tim berjuluk Macan Muria tersebut.
Musim ini, kedua tim juga sama-sama belum terkalahkan. Anak-anak PSIS bertekad untuk menjaga winning streak mereka setelah Fauzan Fajri dkk berhasil menang di lima laga yang telah dilakoni di kompetisi kasta kedua dengan raihan poin sempurna, 15 poin. Sedangkan Persiku musim ini juga kembali menjadi tim yang patut diperhitungkan di grup 4.
Tim asuhan Agus Riyanto tersebut belum terkalahkan di lima laga terakhir. Tercatat, Persiku bermain imbang dua kali di kandang sendiri dengan skor 0-0 ketika menjamu Persipur dan PSIR. Kemudian di dua laga away Persiku berhasil menahan imbang 1-1 Persip Pekalongan dan 3-3 di kandang PPSM Magelang. Terakhir, Junaidi dkk berhasil meraih hasil positif dengan mengalahkan Persitema Temanggung 2-0 di Stadion Wergu Wetan.
Praktis, duel sore ini akan menjadi pembuktian kualitas racikan kedua pelatih yang sama-sama asal Semarang. Yakni, Eko Riyadi di kubu PSIS dan Agus Riyanto di kubu Persiku. Kedua pelatih itu sama-sama berhasil menghadirkan ruh permainan tim ketika membesut Persitema dan Persip Pekalongan musim lalu.
”Lawan Persiku adalah pertandingan kandang terakhir kami di putaran pertama. Target kami adalah menyapu bersih semua pertandingan kandang. Kami juga berharap anak-anak tetap fight tidak merasa puas dengan hasil lima kemenangan kemarin, sehingga bisa tetap maksimal lawan Persiku,” kata Manajer PSIS, Wahyu ‘Liluk’ Winarto kepada Radar Semarang (grup JPNN).
Dari sisi kekuatan kedua tim, musim ini Persiku memiliki aktor produktivitas gol, yakni Gakau Amado. Bomber 23 tahun berpaspor Mali itu saat ini sudah mampu mengoleksi lima gol dari lima laganya bersama Persiku.
Sedangkan di kubu Mahesa Jenar, saat ini arsitek Eko Riyadi masih menunggu kondisi terakhir pasca cederanya bomber asal Argentina, Julio Alcorse yang juga telah mengoleksi lima gol bersama PSIS.
SEMARANG – PSIS Semarang Sabtu (10/5) sore ini bakal menjamu Persiku Kudus di Stadion Jatidiri Semarang. Jika dilihat dari rekor pertemuan
- Diikuti 20 Tim, Babak Grand Finale Meet the World SKF Siap Digelar di Jakarta
- Pj Gubernur Apresiasi Dampak Positif Aquabike World Championship bagi Sumut
- FIBA Asia Cup 2025: Timnas Basket Putra Cari Peluang Kemenangan Melawan Korea
- Begini Langkah Pordasi Menatap Olimpiade LA 2028, Siapkan Program Kesejahteraan Hewan
- Kekuatan Borneo FC di Mata Adam Alis, Pesaing Kuat Liga 1
- Adam Alis Mengaku Betah di Persib, Berharap Dipermanenkan