Lusa UN, Mendikbud Punya Permintaan buat Pemda dan PLN
jpnn.com - JAKARTA - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Anies Baswedan mewanti-wanti seluruh daerah yang melaksanakan ujian nasional berbasis komputer (UNBK) menyiapkan infrastrukturnya, terutama listrik. Jangan sampai saat pelaksanaan UN, terjadi pemadaman listrik.
"Untuk kelancaran pelaksanaan UNBK saya mengimbau semua pemerintah daerah yang menyelenggarakan UNBK melakukan koordinasi dengan PLN di daerahnya masing-masing untuk memastikan tidak terjadinya pemadaman listrik saat UNBK berlangsung," ujarnya, Sabtu (2/4).
Kemendikbud sendiri telah berkoordinasi dengan berbagai pihak untuk mengamankan pelaksanaan UNBK, antara lain dengan PLN Pusat, Kementerian Komunikasi dan Informasi, dan Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT).
"Meski ada antisipasi bila listrik padam, saya tetap berharap saat UN itu tidak ada masalah dengan listrik lagi. Jangan sampai kejadian tahun lalu, di mana ada daerah yang listriknya padam saat UN berlangsung terjadi lagi di UNBK 2016," tandasnya.
Jumlah sekolah yang menyelenggarakan UNBK tahun ini meningkat drastis dibanding UN 2015 lalu. Pada UN 2015 hanya terdapat 554 sekolah penyelenggara UNBK, sedangkan UN 2016 terdapat 4.381 sekolah. (esy/jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Gibran Minta Sistem Zonasi PPDB Dihilangkan, Mendikdasmen: Masih Pengkajian
- Ganesha Operation Award 2024 Jadi Ajang Penghargaan Bagi Pengajar dan Alumni
- INSEAD Business School, Jadikan Kerja Sama FWD Group & BRI Life Sebagai Studi Kasus
- Direksi ASABRI Mengajar Para Mahasiswa Magister Universitas Pertahanan
- Pilih Hotel sebagai Fasilitas Kampus, CEO UIPM Beri Penjelasan Begini
- Eramet & KBF Berikan Beasiswa untuk Mahasiswa Indonesia Timur, Ini Harapan Gubernur Sulut