M. Asmui Kammuri, Jatuh Bangun Mengelola Bisnis Minuman
Naik Pangkat dari Gerobak Menjadi Kafe
Minggu, 11 Maret 2012 – 00:11 WIB
"Hingga kini, belum banyak persaingan di gedung perkantoran. Biasanya di satu kantor hanya terdapat satu kafe," paparnya. "Sedangkan di Jakarta masih banyak gedung perkantoran yang belum punya kafe. Jadi, pasarnya masih sangat luas," sambung Asmui.
Cerita sukses Javapuccino membuat Asmui menuai banyak penghargaan. Di antaranya, Wirausaha Muda Sukses Terbaik 2011 dari menteri koperasi dan UKM RI, Indonesia Franchise Award 2011 kategori Fastest Growing Franchise, dan Juara Nasional Wirausaha Muda Mandiri 2010.
Tak puas hanya berhenti di satu bidang usaha, Asmui memperluas bisnisnya di bidang sepatu. Dia mengusung merek Della Luce. Pasarnya adalah kalangan menengah ke atas. Sepatu-sepatu itu diproduksi di Bogor dan dipasarkan ke seluruh Indonesia dengan sistem reseller.
Untuk menjalankan usaha sepatu, Asmui menggandeng istrinya, Wiwi Winarti. Sepatu-sepatu yang diproduksi lebih banyak adalah ragam sepatu yang digunakan kaum hawa. Pertimbangannya adalah perempuan lebih konsumtif untuk urusan alas kaki. (*/c4/ca)
Berawal dari gerobak minuman sederhana, M. Asmui Kammuri kini sukses mengelola bisnis minuman. Melalui bendera Javapuccino, dia melebarkan sayap
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Eling Lan Waspada, Pameran Butet di Bali untuk Peringatkan Melik Nggendong Lali
- Grebeg Mulud Sekaten, Tradisi yang Diyakini Menambah Usia dan Menolak Bala
- AKBP Condro Sasongko, Polisi Jenaka di Tanah Jawara
- MP21 Freeport, Mengubah Lahan Gersang Limbah Tambang Menjadi Gesang
- Sekolah Asrama Taruna Papua, Ikhtiar Mendidik Anak-anak dari Suku Terpencil Menembus Garis Batas
- Kolonel Zainal Khairul: Pak Prabowo Satuan Khusus, Saya Infanteri dari 408