M16 Mataram Nilai Banyak Janji Zulkieflimansyah-Rohmi Belum Terpenuhi
jpnn.com, MATARAM - Lembaga Kajian Sosial dan Politik M16 Mataram menyoroti kepemimpinan Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) Zulkieflimansyah dan Wakil Gubernur (Wagub) NTB Sitti Rohmi Djalillah.
"Sudah lebih dari setahun memimpin, masih banyak janji yang belum terpenuhi," ujar Direktur M16 Mataram Bambang Mei Finarwanto, Rabu (2/10).
Berdasarkan laporan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) NTB, Bambang menyebut baru empat dari total 15 indikasi strategis dalam RPJMD yang dicapai pasangan Zul-Rohmi.
Pria yang karib disapa Didu itu mengatakan tiga indikator strategis seperti penurunan angka kemiskinan, indeks kebermanfaatan infrastruktur, dan gini ratio tidak mencapai target.
Menurut Didu, sudah sepantasnya kepala daerah mendapatkan kritik dan seharusnya bisa menerimanya dengan lapang dada.
"Tidak usah jauh-jauh. Bagaimana proses penanganan rehabilitasi dan rekonstruksi gempa yang belum juga rampung? Fokus itu dulu," katanya .
Belum usai penanganan rehabilitasi dan rekonstruksi pascagempa, kebijakan Zul-Rohmi soal beasiswa juga menjadi sorotan.
Didu mengaku setuju dengan program-program yang berkaitan dengan peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM), termasuk pemberian beasiswa. Namun, menurut Didu, harus dilakukan dengan baik agar tidak muncul permasalahan di kemudian hari.
Lembaga Kajian Sosial dan Politik M16 Mataram menyoroti kepemimpinan Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) Zulkieflimansyah dan Wakil Gubernur (Wagub) NTB Sitti Rohmi Djalillah.
- Pilgub NTB: Pasangan Ini Mengeklaim Menang, Lihat Datanya
- Hasil Survey LSI Mencatat Elektabilitas Lalu Iqbal Teratas di Pilkada NTB
- Survei MAC-Project: GASMan Mampu Imbangi Zul-Uhel di Pilgub NTB 2024
- Survei LSI: Elektabilitas Zulkieflimansyah Menjelang Pilgub NTB Tak Menggembirakan
- Pilkada NTB 2024: TGB Blak-blakan soal Pasangan yang Didukungnya
- 4 Bakal Calon Gubernur NTB Ini Mendaftar Lewat Demokrat