MA Harus Evaluasi Hakim Tipikor Daerah
Selasa, 01 November 2011 – 19:09 WIB

MA Harus Evaluasi Hakim Tipikor Daerah
Pria yang akrab dipanggil Econ, meyakini putusan bebas terhadap 7 mantan anggota DPRD Kukar tersebut akan terus dijadikan dasar oleh hakim hingga seluruh terdakwa bebas.
Baca Juga:
"Kita curiga hakim "masuk angin" dengan mencari pertimbangan hukum yang menguntungkan terdakwa. Vonis ini juga akan jadi acuan pembebasan terdakwa lain," katanya lagi. Tak hanya hakim, dimungkinkan pula upaya serupa dilakukan jaksa dengan cara melemahkan dakwaan. Agar tak terulang, Econ berpendapat, sudah seharusnya Mahkamah Agung segera memanggil hakim yang menyidangkan perkara para mantan anggota DPRD Kukar, sementara Komisi Yudisial memeriksa apakah terjadi pelanggaran etika.
Dari catatan ICW, 27 putusan bebas atau lepas lain sebelumnya diketuk hakim Tipikor di 4 daerah. Pengadilan Tipikor Surabaya menjadi surga para koruptor dengan 21 putusan bebas, menyusul kemudian 4 terdakwa di Tipikor Bandung, dan satu perkara masing-masing di Tipikor Semarang dan Jakarta. Mayoritas perkara disidik atau ditangani kejaksaan.
Rekor KPK yang selama Pengadilan Tipikor masih dipusatkan di Jakarta, yang tak pernah kalah menghadapi koruptor, akhirnya dipatahkan hakim Tipikor Bandung. Dimana pada 11 Oktober lalu, Wali Kota Bekasi Mochtar Muhamad dinyatakan bebas karena tak terbukti memperkaya diri dan terlibat penyuapan pada anggota BPK perwakilan Jawa Barat. (pra/jpnn)
JAKARTA- Mahkamah Agung didesak untuk melakukan evaluasi menyeluruh terhadap hakim karier dan ad hoc yang ditugaskan di Pengadilan Tipikor di daerah.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Tim Kemanusiaan BAZNAS Tuntaskan Misi di Myanmar
- Pengamat Sebut Desakan Purnawirawan TNI untuk Pecat Wapres Gibran Politis
- Wali Kota Jakarta Selatan Mendukung Program Mainstreaming HAM untuk ASN dan Masyarakat
- Peringati Hari Bumi, PT Pupuk Indonesia Utilitas Tanam 500 Pohon di Gresik
- 5 Berita Terpopuler: Kabar Gembira, Pengangkatan PPPK Paruh Waktu Sudah Dijawab BKN, Honorer R1-R4 Bisa Tenang
- Hujan Lebat saat Pelantikan Ribuan PPPK 2024, Penanda Perjuangan Panjang Tak Sia-sia