MA Tolak Kasasi Meiliana, PSI Upayakan Pembebasan Bersyarat
jpnn.com, JAKARTA - PSI menyesalkan putusan Mahkamah Agung yang menolak kasasi terpidana kasus penodanaan agama di Tanjung Balai, Meiliana. Putusan tersebut dinilai mengabaikan argumen pembelaan hukum.
"Serta tidak sensitif terhadap masukan dari masyarakat, termasuk dari Komnas Perempuan," kata Jubir PSI Surya Tjandra, Senin (8/4).
Menurut dia, kasus Meliana adalah contoh penegakan hukum yang belum mampu keluar dari diskriminasi dan perilaku intoleran di masyarakat. Meliana adalah korban dari intoleransi yang seharusnya dibela, bukan malah dihukum.
PSI sendiri sudah pernah mengajukan amicus curiae (sahabat pengadilan) sebagai bentuk dukungan kepada Meliana. Kini, partai yang dipimpin Grace Natalie tersebut mendorong Meiliana untuk mengajukan cuti bersyarat (CB).
"Ini memberi kesempatan bagi Ibu Meliana untuk bebas bersyarat setelah menjalani dua per tiga masa hukumannya, yang akan jatuh pada bulan Mei 2019 mendatang," tutur Surya.
Untuk pengajuan CB ini, lanjut dia, PSI siap menjadi penjamin moral dan hukum agar segera mendapatkan bebas bersyarat. PSI akan segera berkoordinasi dengan tim kuasa hukum Meliana di Medan dan memastikan dipenuhinya pengajuan cuti bersyarat tersebut.
"PSI sekali lagi menegaskan komitmen untuk terus berjuang melawan kasus-kasus intoleransi dan kekerasan berdasarkan prasangka maupun keyakinan. Adalah tugas kita semua untuk terus ingat adanya kasus ini, dan memastikan hukum bisa berdiri tegak untuk semua golongan," pungkas Surya. (dil/jpnn)
PSI menyesalkan putusan Mahkamah Agung yang menolak kasasi terpidana kasus penodanaan agama di Tanjung Balai, Meiliana. Putusan tersebut dinilai mengabaikan argumen pembelaan hukum.
Redaktur & Reporter : Adil
- Jubir PSI: PDIP Pengusul PPN 12%, Sekarang Mau Jadi Pahlawan Kesiangan
- PSI DKI Jakarta Ucapkan Selamat Kepada Pramono-Rano
- PDIP Pamer Menang 14 Pilgub, Jubir PSI: Berapa yang Kader Sendiri?
- Kepercayaan Publik terhadap Polri Tinggi, PSI Nilai Usul PDIP Layak Dilupakan
- Jubir PSI Sarankan PDIP Menerima Kekalahan dan Lakukan Introspeksi
- PSI: Hukum Berat Semua Pelaku Judi Online, termasuk Kerabat Eks Presiden