Maaf! Nasib Pelaksanaan MotoGP di Indonesia Masih Tanda Tanya
jpnn.com - JAKARTA - Setahun yang lalu, sejumlah kementerian terkait menunjukkan sikap optimistis Indonesia bakal dipilih sebagai penyelenggara ajang balap motor, MotoGP 2017.
Namun, belakangan pemerintah realistis. Presiden Joko Widodo menunjukkan keraguan atas kesiapan Indonesia untuk menggelar ajang paling bergengsi kebut-kebutan Si Kuda Besi.
"Pada rapat hari ini (kemarin) presiden memutuskan bahwa harus dikaji kembali apakah Indonesia memang benar-benar siap melaksanakan MotoGP 2017," ujar Menko PMK Puan Maharani di kantor kepresidenan, Jakarta, Senin (11/1).
Karena itu, ujarnya, presiden menugaskan Kemenpora untuk membuat master plan atau petunjuk pelaksanaan MotoGP. Terutama dari kesiapan dana pihak swasta, yaitu PT. Sentul sebagai penyelenggara acara sekaligus pemilik sirkuit untuk pelaksanaan MotoGP.
"Apakah memang siap, atau apa yang harus dilakukan ke depannya. Itu dikaji dulu," imbuh Puan.
Dia mengatakan, presiden memberi batas waktu pengumpulan master plan MotoGP itu selambat-lambat dua pekan ke depan. (flo/jpnn)
JAKARTA - Setahun yang lalu, sejumlah kementerian terkait menunjukkan sikap optimistis Indonesia bakal dipilih sebagai penyelenggara ajang balap
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Benahi Sistem Transportasi Nasional, Presiden Bentuk Ditjen Integrasi & Multimoda di Kemenhub
- Guru Honorer Supriyani Divonis Bebas, Menunggu Pengumuman Kelulusan PPPK 2024
- Saksi Ahli Sidang Timah Sependapat Kerugian Negara Hanya Bisa Dihitung BPK
- Guru Honorer Supriyani Divonis Bebas, Baju Seragam SD dan Sapu Ijuk Dikembalikan
- Bea Cukai Semarang Serahkan Tersangka dan Barang Bukti Kasus Rokok Ilegal ke Kejaksaan
- Ketua MK Prediksi Ratusan Kandidat Bakal Mengajukan Sengketa Pilkada