Maaf, Tahun Ini Tidak Ada Pemekaran Daerah
Selasa, 11 Juli 2017 – 17:25 WIB
Di antaranya datang dari Papua yang mengusulkan agar dimekarkan menjadi dua provinsi baru. Kemudian satu dari Nusa Tenggara Timur, Sumbawa, Barito, Sintang, Tapanuli, Nias dan Cirebon.
"Jadi ada cukup banyak permintaan, padahal provinsi yang ada sekarang saja seperti Kalimantan Utara, itu penduduknya tidak sampai 800 ribu orang. Banyak kabupaten/kota yang penduduknya di bawah sepuluh ribu tapi kewenangannya minta sama seperti daerah yang penduduknya di atas dua juta jiwa," pungkas Tjahjo.(gir/jpnn)
Mendagri Tjahjo Kumolo memaparkan perkembangan terbaru hasil kebijakan otonomi daerah yang bergulir sejak 1999 lalu.
Redaktur & Reporter : Ken Girsang
BERITA TERKAIT
- Bertemu Mahfud MD, Bane Raja Manalu Sampaikan Aspirasi Pemekaran Simalungun
- Ternyata, Surya Paloh Pernah Ditawari Jadi Cawapres Jokowi pada 2014
- Bupati Ruhimat Setujui Pemekaran Daerah di Subang
- Pendataan Non-ASN, Menteri Anas Sebut Surat MenPAN-RB Tjahjo Kumolo, Apa tuh?
- Penghapusan Honorer 2023: MenPAN-RB Azwar Anas Jangan Plin-plan, Lanjutkan Agenda Pak Tjahjo
- Mendagri Tito: Pemekaran Daerah Bukan untuk Bagi-bagi Wilayah