Mabes Bentuk Tim Khusus Buru Empat Napi Teroris
Senin, 15 Juli 2013 – 07:11 WIB
JAKARTA--Tiga hari setelah terjadi kerusuhan yang menewaskan lima orang, kondisi Lapas Tanjung Gusta berangsur pulih. Sebanyak 2.375 orang penghuni lapas kini sudah memasuki blok dan sel masing-masing. Sementara, pengejaran terhadap napi yang kabur dilakukan polisi dan petugas keamanan lapas. Pasokan listrik memang masih menjadi masalah, karena wilayah Tanjung Gusta masih sering padam. Untuk mengatasi itu, Kanwil Kementerian Hukum dan HAM Sumatera Utara telah melaporkan kepada gubernur Sumatera Utara dan PLN agar bisa segera diatasi.
"Dari apel, jumlah penghuni saat ini 2.373. Tidak termasuk 11 orang di RS Bina Kasih dan 1 dipinjam instansi penegak hukum untnuk pengembangan kasus," kata Humas Ditjen PAS Akbar Hadi Prabowo, (14/7). Dengan demikian, terdapat 110 orang napi dan tahanan yang melarikan diri ketika terjadi kerusuhan.
Untuk mengatasi kekurangan air akibat gangguan listrik yang diduga memicu keributan, lapas telah menyediakan 10 mobil tangki air PDAM. Ribuan liter air telah didistribusikan ke seluruh blok hunian napi dan tahanan.
Baca Juga:
JAKARTA--Tiga hari setelah terjadi kerusuhan yang menewaskan lima orang, kondisi Lapas Tanjung Gusta berangsur pulih. Sebanyak 2.375 orang penghuni
BERITA TERKAIT
- Punya Prestasi Bagus, Fly DBA Indonesia Raih Penghargaan Tertinggi dari Saudia Airlines
- Tidak Ada Optimalisasi di Seleksi PPPK 2024 Tahap 1
- Pengurus Baru Dilantik, KAHMI Unkris Siap Berkontribusi Wujudkan Indonesia Emas
- Merayakan HUT ke-17, TMP Ingin Melahirkan Kader Kritis dan Berpikir Matang
- Yanuar Arif Mengapresiasi Respons Cepat Menteri PU terhadap Aspirasi Masyarakat Banyumas-Cilacap
- Bambang Hero Dipolisikan Warga Babel, Kuasa Hukum Terdakwa Kasus Timah Jelaskan Ini