Mabes Polri Kritik Kuasa Hukum Keluarga Brigadir J, Jangan Sok Tahu Soal Luka

Mantan Kapolda Kalimantan Tengah itu memastikan penyebab kematian Brigadir J akan segera diungkap dan proses pembuktiannya dilakukan secara ilmiah dengan hasil yang sahih.
Untuk itu, Dedi meminta publik untuk bersabar dan menunggi hasil kerja tim khusus (timsus) yang sudah dibentuk Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
"Masalah ini sebenarnya akan segera diungkap timsus,” kata Dedi.
Dedi menyebut penyidik yang terlibat dalam timsus itu memiliki tugas berat untuk mengungkap kematian Brigadir J.
“Ada dua konsekuensi yang harus ditanggung oleh penyidik. Konsekuensi pertama secara yuridis harus terpenuhi. Konsekuensi (kedua) keilmuan ini harus terpenuhi metodenya, ilmunya, dan peralatan yang digunakan," pungkas Dedi. (mcr18/jpnn)
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:
Mabes Polri mengkritik pernyataan kuasa hukum keluarga Brigadir J soal luka di jasad. Sebab, hal itu bukan keahlian dari kuasa hukum.
Redaktur : Elfany Kurniawan
Reporter : Elfany Kurniawan, Mercurius Thomos Mone
- Dulu Usut Teroris, Kini Brigjen Eko Hadi Dipilih jadi Dirtipid Narkoba Bareskrim
- Bea Cukai dan Polri Temukan 1,88 Kuintal Sabu-Sabu di Kebun Sawit di Aceh Tamiang
- AKBP Fajar Ditangkap Propam Mabes Polri, Kasusnya Dobel
- Belum Beres, Pemeriksaan 4 Polisi Intimidasi Lagu Sukatani Masih Berlangsung
- Band Sukatani Minta Maaf telah Menyentil Polisi, Ini Respons Mabes Polri
- Irjen Sandi: Kapolri Berkomitmen Jaga Muruah Institusi Dengan Terus Bebenah