Mabes Polri Libatkan Pasukan Khusus TNI
Usut Penembakan Karyawan Freeport di Timika, Papua
Senin, 24 Oktober 2011 – 07:15 WIB

Mabes Polri Libatkan Pasukan Khusus TNI
Menurut Anton Bachrul Alam, untuk langsung menentukan siapa di balik penyerangan itu perlu waktu. "Polri sedang bekerja, tidak ada libur. Saat ini, Jenderal Imam Sudjarwo masih di Papua pimpin operasi," katanya.
Baca Juga:
Masalah Papua juga dibahas dalam pertemuan Menteri Pertahanan Amerika Serikat Leon Panetta dan Menteri Pertahanan Purnomo Yusgiantoro di Denpasar, Bali kemarin. Dalam pertemuan selama satu jam itu, Purnomo menyampaikan kondisi terbaru di Papua.
Langkah Purnomo ini disesalkan oleh anggota DPR Maruarar Sirait. "Kenapa Menhan Indonesia lebih dulu melapor pada Amerika padahal kepada DPR atau rakyatnya sendiri belum,?" katanya.
Politisi asal PDI Perjuangan itu mengingatkan Purnomo agar tidak memihak kepentingan asing apalagi Amerika Serikat dalam menyelesaikan konflik yang terjadi di Papua. "Kita akan awasi terus prosesnya, untuk apa Menhan memberi informasi pada Amerika, apa relevansinya untuk rakyat Papua," kecamnya.(rdl/iro)
JAKARTA - Mabes Polri berjanji maksimal mengusut penembakan karyawan Freeport di kawasan Timika, Papua. Serangan yang berulangkali terjadi membuat
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Massa Minta BPKP Riau Percepat Penghitungan Kerugian Negara Kasus SPPD Fiktif
- Propam Periksa 6 Polisi Terkait Kematian Bripka S di Depan THM Dumai
- Penumpang KM Kelud Meninggal di Kapal, Tim SAR Gabungan Langsung Mengevakuasi
- Anggota Polres Dumai Bripka S Tewas di THM, Polisi Pastikan Bukan Karena OD
- NAA Ditangkap di Banyuasin, Ini Dosa yang Telah Diperbuat
- Paus Sperma Mati Terdampar di Perairan TTU Akhirnya Dibakar