Mabes Polri: Tidak Ada Polwan yang tak Lulus karena tak Perawan

jpnn.com - JAKARTA - Kepala Pusat Kedokteran dan Kesehatan Mabes Polri Brigjen Arthur Tampi, menegaskan bahwa tidak ada calon polisi wanita yang tak lulus karena tak perawan.
Dia menegaskan bahwa keperawanan bukan jadi faktor utama lulus atau tidaknya calon polwan. “Tidak ada istilah tidak lulus karena tidak perawan,” kata Arthur dalam jumpa pers di Mabes Polri, Jumat (21/11).
Menurut Arthur, memang dalam seleksi anggota Polri dilakukan tes kesehatan, baik untuk pria maupun wanita. Mulai dari kesehatan mata, gigi, termasuk organ reproduksi.
Nah, ia mengatakan, untuk memeriksa kelamin perempuan dokter hanya melihat dan tidak menyentuh selaput darah. “Tidak pernah ada istilah kita memeriksa keperawanan. Kita tidak pernah fokus periksa keperawanan,” kata Arthur.
Isu tes keperawanan bagi penerimaan Anggota Polri diduga muncul dari situs internet palsu yang mengatasnamakan institusi Polri. Kepala Bagian Penerangan Umum Mabes Polri Kombes Agus Rianto mengatakan pada banner website palsu itu juga mencatut logo Humas Polri yang diduga diambil dari jejaring sosial.
Pada situs www.infopendaftaranpolri.com, jelas-jelas menyebut bahwa calon perserta wanita harus dites keperawanannya. Pada situs palsu tertulis, "Selain adanya beberapa tes kesehatan dan jasmani, para wanita yang ingin menjadi polwan juga akan melakukan tes keperawanan. Jadi semua wanita yang mau mendaftar Polwan harus menjaga keperawanannya."
Menurut Agus, informasi menyesatkan inilah yang mungkin dijadikan rujukan bagi beberapa pihak. “Situs asli adalah penerimaanpolri.go.id, yang palsu itu infopendaftaranpolri.com. Mereka komersil, bukan dari pemerintah,” kata Agus di Mabes Polri, Jumat (21/11).
Agus pun menegaskan, Bareskrim akan menelusuri situs tersebut karena menyebarkan informasi yang menyesatkan. Dia pun meminta masyarakat tidak terpengaruh dan menelan mentah-mentah informasi menyesatkan tersebut. "Mohon jangan ditanggapi karena infonya menyesatkan," pungkas Agus. (boy/jpnn)
JAKARTA - Kepala Pusat Kedokteran dan Kesehatan Mabes Polri Brigjen Arthur Tampi, menegaskan bahwa tidak ada calon polisi wanita yang tak lulus karena
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Keluarga Gamma Rizkynata: Hukuman Aipda Robig Harus Maksimal, Jangan Dikurangi!
- RUU Penyelenggaraan Haji dan Umrah Perlu Partisipasi Publik demi Tata Kelola yang Adil
- Ahmad Luthfi: Jawa Tengah Siap Sambut Kedatangan Pemudik Lebaran 2025
- Warga Kampung Bayam yang Menempati Rusun Harus Bayar Rp 1,7 Juta per Bulan
- Tim BTB Gelar Aksi Resik Masjid Pascabanjir di Jatinegara
- Tom Lembong Kecewa atas Dakwaan, Pertanyakan Dasar Perhitungan Kerugian Negara