Mabuk Tuak, Kerabat Sendiri Digorok

Mabuk Tuak, Kerabat Sendiri Digorok
Mabuk Tuak, Kerabat Sendiri Digorok
"Sepengatuan saya malam itu Hasan menasihati agar persoalan keluarga diselesaikan dalam keluarga saja, tidak perlu dibawa keluar atau diketahui orang lain," jelas Nurman.

Belum mengetahui penyebab pastinya, Nurman mengira Bahman tidak begitu terima nasehat dari Hasan. Diduga karena sudah dipengaruhi alkohol, Hasan tersinggung dengan penolakan Bahman. Setelah itu, Hasan yang berprofesi sebagai buruh potong daging pulang ke rumahnya. Tak disangka, Hasan kembali lagi dengan membawa pisau pemotong daging dan langsung mengancam Bahman.

Tidak puas mengancam, Hasan mendekap Bahman sambil menodongkan pisau ke leher Bahman. Dengan emosi, Hasan menggorok leher Bahman. Beruntung Bahman masih dapat berontak. Gorokan Hasan tidak sampai memutuskan lehernya. Setelah itu, Hasan mencoba melayangkan pisau, tapi Bahman dapat menangkis dengan tangannya. Melihat korban sudah bersimbah darah, Hasan langsung pergi kabur.

"Kejadiannya sangat cepat. Saat keluar rumah, saya sudah menemui Bahman sudah penuh darah. Hasannya langsung pergi entah kemana. Saat itu juga kami bawa Bahman ke rumah sakit," terang Nurman.

BENGKULU - Diduga karena mabuk tuak, Hasan (40), warga Kelurahan Tanjung Agung nekat menggorok leher Bahman (40), warga RT 3 Kelurahan Tanjung Agung

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News