Macan Besar
Oleh Dahlan Iskan
Sabtu, 13 November 2021 – 07:00 WIB

Presiden Tiongkok Xi Jinping. Foto: Reuters
Zaman itu wilayah selatan, khususnya Guangdong, jauh lebih kuat ekonominya.
Jinping suku Shanxi di utara. Jauh lebih miskin dari Guangdong.
Ayah Lingling punya jabatan terhormat: duta besar Tiongkok di Inggris. Tiga tahun setelah perkawinan itu Lingling mengajak Jinping hidup di Inggris.
Jinping tidak mau. Lingling ngotot. Mereka cerai: belum punya anak.
Setelah perceraian itu Jinping dapat pekerjaan: menjadi sekretaris pejabat daerah. Sang pejabat dulunya anak buah ayahnya.
Sejak sebelum mahasiswa, Jinping ingin terjun ke politik. Ayahnya memang orang penting: termasuk pendiri partai.
Ia melamar untuk menjadi anggota partai itu. Ditolak.
Melamar lagi. Ditolak lagi. Di lamaran kelima barulah Jinping diterima.
Tanda-tanda Presiden Xi Jinping akan menjabat kali ketiga mulai terlihat tahun 2018. Berkat kepemimpinannya, Tiongkok punya capaian yang harus dicatat dalam sejarah 100 tahun Partai Komunis.
BERITA TERKAIT