Macet di Merak Bangkrutkan Pengusaha
Tiap Hari Rugi Rp500 Ribu Per Truk
Senin, 07 Maret 2011 – 09:10 WIB

Macet di Merak Bangkrutkan Pengusaha
Dengan adanya persoalan seperti itu, bagi pengusaha sayuran dan makanan untuk menghindari kerugian mereka harus memindahkan usaha mereka sementara waktu ke daerah Utara atau hanya sampai di kawasan Lampung saja. Hal itu harus mereka lakukan, untuk menghindari kerugian yang lebih besar. "Dengan kejadian yang telah berulang-ulang menandakan pemerintah tidak mengurus kapal-kapal dengan baik dan benar. Seharunya pemerintah telah perhatian infrastruktur, sehingga bencana nasional seperti ini tidak akan terulang kembali dan merugikan masyarakat banyak," paparnya.
Dari pelabuhan Bakauheuni ke pelabuhan Merak dalam satu hari membutuhkan kapal sebanyak 24 unit. Jadi kalau pemerintah serius, dari 33 kapal, dan 24 unit yang beroperasional, maka delapan kapal lainnya bisa diperbaiki sehingga kejadian yang menelantarkan masyarakat untuk menyeberang tidak akan terkendala lagi. (rdo/kd)
PADANG -- Berlarut-larutnya kemacetan truk di Pelabuhan Bakauheuni, Lampung, menuju Pelabuhan Merak, Banten, mendapat perhatian serius Ketua Organda
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Banjir Rendam Sejumlah Rumah Warga di Kalianda Lampung Selatan, Tak Ada Korban Jiwa
- Kodam I/Bukit Barisan Bantu Warga yang Diduga Diintimidasi Ormas
- Farhan Bimbang Tindak Tegas Kusir Delman yang Getok Tarif Tak Wajar di Bandung
- Harga Emas Perhiasan di Baturaja Tembus Rp 11,3 Juta Per Suku
- Korban Kedua Perahu Getek Tenggelam di Perairan Sungai Musi Ditemukan Meninggal Dunia
- 2 Lansia yang Tenggelam di Perairan Sungai Musi Ditemukan Sudah Meninggal Dunia