Macet, Jalinsum Lumpuh hingga Tujuh Jam
jpnn.com, LAMPUNG - Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) berubah menjadi jalur antrean kendaraan kemarin. Kemacetan ini dapat disebut sebagai yang terparah.
Pasalnya, untuk dapat keluar dari kemacetan ini dibutuhkan waktu hingga tujuh jam.
Pantauan Radar Lampung, kemacetan mulai terasa sejak perbatasan Bandarlampung dengan Lampung Selatan. Tepatnya di bundaran Tugu Radin Inten, Hajimena.
Antrean kendaraan kian panjang ketika laju kendaraan hendak memasuki Pasar Natar. Kendaraan hanya dapat melaju dengan kecepatan 10 km per jam baik dari arah Bandarlampung maupun dari arah Kotabumi.
Bahkan di depan bandara Radin Inten II, Lamsel arus kendaraan sempat lumpuh total.
Kendaraan roda empat maupun roda dua terpaksa harus rela menunggu selama kurang lebih 25-30 menit. Banyaknya kendaraan yang hendak memutar balik menuju bandara terbesar di Lampung ini membuat kemacetan kian hebat.
Praktis waktu tempuh menjadi molor. Jika biasanya dari Bandarlampung-Kotabumi perjalanan menggunakan bus hanya memakan waktu 2,5-3 jam, kemarin menghabiskan waktu 6 jam.
Bahkan dari Bandarlampung-simpang Tegineneng yang biasanya ditempuh hanya 30-40 menit, saat macet kemarin menghabiskan waktu 3 jam.
Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) berubah menjadi jalur antrean kendaraan kemarin. Kemacetan ini dapat disebut sebagai yang terparah.
- Forum Pemred SMSI Gelar Diskusi Membedah Solusi Kemacetan yang Merugikan Masyarakat
- Antisipasi Kemacetan, Warga Minta Polisi Siaga di Simpang OPI
- Antisipasi Kemacetan saat Nataru, Gapasdap Minta Pemerintah Tambah Dermaga di Merak-Bakauheni
- Macet Parah Terjadi di Jalan Soetta Bandung, Ternyata Ini Penyebabnya
- FINNS & Grab Kerja Sama Hadirkan Transportasi Publik Gratis di Canggu
- Aksi Koboi Pantura Demak, Tembak Mobil karena Kesal Menghadapi Kemacetan di Jalan