Macet, Makan Pisang, Kena Tilang, Denda Rp 2 Juta
jpnn.com - BAGI Elsa Haris, 45, pisang yang paling mahal adalah yang dia makan saat berkendara di Barrack Road, Dorset, Inggris, pekan lalu.
Di tengah lalu lintas yang macet, Elsa menghilangkan kebosanan dengan makan pisang yang menjadi buah favoritnya. Namun, tiba-tiba polisi memintanya menepi.
Dia pun harus membayar denda tilang 100 poundsterling atau sekitar Rp 2 juta. ”Ini adalah pisang termahal sepanjang hidupku,” kata Elsa, kesal.
Dia tidak habis pikir mengapa polisi menilangnya. Sebab, menurut Elsa, dirinya makan (dan sebelumnya tentu mengupas kulitnya) saat mobil tidak bergerak.
”Aku sungguh tak percaya. Kamu bisa mendapati pengemudi yang minum alkohol, chatting, dan makan saat mengebut.”
Kepolisian setempat enggan berkomentar banyak tentang kasus tilang makan pisang itu. Lewat juru bicaranya, mereka mengatakan bahwa pihaknya memang tengah gencar mengupayakan keselamatan berkendara di wilayahnya. (mirror.co.uk/c6/sof)
BAGI Elsa Haris, 45, pisang yang paling mahal adalah yang dia makan saat berkendara di Barrack Road, Dorset, Inggris, pekan lalu. Di tengah lalu
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Bertemu di World Leaders Summit, Megawati Berbincang dengan Al Gore
- PP PMKRI Perkuat Diplomasi Lintas Organisasi Masyarakat Sipil di Asia Pasifik
- Megawati Minta Semua Negara Menjaga Masa Depan Anak di Forum Internasional
- Indonesia Harus Tolak Wacana Trump Soal Relokasi Warga Palestina ke Yordania & Mesir
- 9 Negara Bersatu Demi Mendukung Hak Palestina, Indonesia?
- Trump Tidak Bercanda soal Greenland, Simak Penegasan dari Menlu AS Ini