Macet, Makan Pisang, Kena Tilang, Denda Rp 2 Juta
jpnn.com - BAGI Elsa Haris, 45, pisang yang paling mahal adalah yang dia makan saat berkendara di Barrack Road, Dorset, Inggris, pekan lalu.
Di tengah lalu lintas yang macet, Elsa menghilangkan kebosanan dengan makan pisang yang menjadi buah favoritnya. Namun, tiba-tiba polisi memintanya menepi.
Dia pun harus membayar denda tilang 100 poundsterling atau sekitar Rp 2 juta. ”Ini adalah pisang termahal sepanjang hidupku,” kata Elsa, kesal.
Dia tidak habis pikir mengapa polisi menilangnya. Sebab, menurut Elsa, dirinya makan (dan sebelumnya tentu mengupas kulitnya) saat mobil tidak bergerak.
”Aku sungguh tak percaya. Kamu bisa mendapati pengemudi yang minum alkohol, chatting, dan makan saat mengebut.”
Kepolisian setempat enggan berkomentar banyak tentang kasus tilang makan pisang itu. Lewat juru bicaranya, mereka mengatakan bahwa pihaknya memang tengah gencar mengupayakan keselamatan berkendara di wilayahnya. (mirror.co.uk/c6/sof)
BAGI Elsa Haris, 45, pisang yang paling mahal adalah yang dia makan saat berkendara di Barrack Road, Dorset, Inggris, pekan lalu. Di tengah lalu
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- 50 Warga Palestina Tewas Akibat Serangan Udara Israel di Dekat RS Kamal Adwan
- Japan Airlines Tunda 14 Penerbangan Akibat Serangan Siber
- Gencatan Senjata Mandek, Hamas Salahkan Israel
- Kecelakaan Pesawat Azerbaijan Airlines di Kazakhstan, 38 Orang Tewas
- Penyelidikan Soal Jatuhnya Pesawat Azerbaijan Airlines di Kazakhstan Dimulai
- Eddy Soeparno Bicara Peran Strategis Prabowo untuk Dunia Islam Saat Bertemu Sekjen OKI