Macet Semakin Parah, Pembatasan Ganjil Genap di Tol Bekasi-Cawang jadi?
jpnn.com, JAKARTA - Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) saat ini tengah mengkaji pembatasan operasional kendaraan berdasarkan plat nomor ganjil-genap, yang menjadi salah satu usulan untuk mengatasi kemacetan di ruas tol Jakarta-Cikampek.
"Kemacetan pada ruas jalan tol Jakarta-Cikampek telah mencapai titik yang serius dan perlu segera mendapat solusi untuk mengatasinya. Kami tengah berupaya memilih cara yang paling tepat dan memberi hasil yang optimal, meski harus memacu perubahan kebiasaan orang dalam bertransportasi," ujar Kepala BPTJ Bambang Prihantono.
Terlebih saat ini ada pembangunan elevated tol road, kereta api cepat, dan LRT yang dilaksanakan secara bersamaan.
Banyaknya kendaraan angkutan barang yang melaju di bawah ketentuan kecepatan batas minimal di jalan tol, juga menambah berat beban kemacetan di ruas jalan tersebut.
"Untuk itu kami perlu melakukan rekayasa lalu lintas agar lalu lintas lebih baik," tutur.Bambang.
"Tingginya kendaraan kendaraan pribadi yang masuk ke ruas tol Jakarta-Cikampek, khususnya dari Bekasi perlu segera mendapat perhatian dan penanganan yang serius," imbuhnya.(chi/jpnn)
Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) saat ini tengah mengkaji pembatasan operasional kendaraan berdasarkan plat nomor ganjil-genap, yang
Redaktur & Reporter : Yessy
- Jakarta Bergerak: Jurus Pramono Anung untuk Membereskan Kemacetan
- RK-Suswono Menemui Sutiyoso, Bahas Masalah Banjir hingga Kemacetan
- Kurang Memuaskan, Penerapan Contraflow di Jalan Protokol Palembang akan Dikaji Ulang
- Pemkot Palembang Siapkan Rekayasa Lalin di 2 Ruas Jalan yang Sering Macet
- Pelebaran Jalan Sultan Hamid II di Kota Pontianak Ditargetkan Selesai Akhir 2024
- Tekan Polusi Udara, Pemprov DKI Memperbanyak Bus Listrik