Machmud Algae
Oleh: Dahlan Iskan
Salah satu produk yang harus dia jual di MLM adalah kapsul spirulina. Kok, mahal. Kok laku.
Machmud pun mencari tahu: apa bahan baku spirulina. Ternyata algae. Machmud pun mencari tahu bagaimana cara mengembangkan algae.
Kebetulan dosennya di Undip lagi punya proyek penelitian algae. Yakni bisakah algae dikembangkan untuk menyelesaikan limbah di pabrik kelapa sawit. Agar limbah itu dimakan algae.
Machmud justru terpikir algae dijadikan bahan baku suplemen spirulina, kosmetik, dan bahan makanan.
Sebelum ikut MLM, Machmud juga sudah berbisnis. Untuk biaya kuliah. dia jualan es krim. Di kampus Undip. Ayahnya membelikan mesin sederhana pembuat es krim.
Sang ayah juga pelaku MLM. Nama sang ayah: Narno Raharjo.
"Saya kerja MLM karena terpaksa," katanya.
Dikatakan "terpaksa" karena sang ayah harus menyelesaikan kewajiban besar: mengembalikan uang ratusan nasabah. Sebanyak Rp 12 miliar.
Algae Machmud ini mengandung protein yang amat tinggi. Hampir tiga kali protein ikan. Lebih 800 kalinya wortel. Lima kalinya telur ayam. Vitamin E-nya 48 kali..
- DPR Minta Kadin Fokus Pada Tantangan Dunia Usaha ke Depan
- Pengusaha Muda Luwu Timur Apresiasi Langkah Isrullah-Usman Membuka Lapangan Kerja
- Arus Kuat
- Pengakuan Undip-RS Kariadi soal Bullying Jalan Pengusutan Kasus dr Aulia Risma
- Pemakan Anjing
- Menaker Ida: Kolaborasi Bisa Ciptakan Hubungan Industrial yang Harmonis & Tepat Sasaran