Madinah Steril, Makkah Ubah Transportasi
Jamaah Sakit Dievakuasi
Kamis, 27 November 2008 – 02:43 WIB
JAKARTA - Hampir seluruh calon jamaah haji (CJH) mulai meninggalkan Kota Madinah. Setelah menyelesaikan Arbain, mereka mulai berpindah ke Makkah untuk menuntaskan rukun ibadah haji kemarin. Sistem Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat) Daerah Kerja (Daker) Madinah melaporkan, pada pukul 14.00 WAS atau sekitar pukul 18.00 WIB kemarin seluruh jamaah haji reguler sudah berpindah dari Madinah. Menjelang wukuf, pihaknya akan men-sweeping jamaah yang sakit di beberapa rumah sakit. Sebab, hal itu terkait kewajiban ibadah haji jamaah sedang sakit. Kalau memang dapat dirujuk, jamaah sakit tentu dibawa ke Makkah.’’ Namun, kalau tidak memungkinan, kami laporkan ke kepala daker untuk dilakukan badal (perwakilan, Red) haji,’’ katanya.
Total jamaah Indonesia yang masuk Kota Makkah mencapai 147.407 orang yang terbagi dalam 377 kloter. Tak hanya jamaah yang sehat, seluruh jamaah yang sedang dalam perawatan tim kesehatan maupun yang sakit ikut dievakuasi ke Makkah. ’’Evakuasi jamaah sakit juga kami lakukan. Bahkan Selasa (25/11) lalu ada 12 jamaah yang dievakuasi ke Makkah, sedangkan hari ini (kemarin, Red)) juga ada, karena di Makkah masih ada belasan jamaah sakit,’’ ujar Wakil Kepala Daerah Kerja (Wakadaker) Bidang Pelayanan Kesehatan di Madinah, dr Bermawi Syahdjam, ketika dihubungi Rabu (26/11).
Baca Juga:
Menurut dia, evakuasi jamaah sakit akan dilakukan hingga 5 Desember. Karena itu, BPHI Madinah tetap dijaga seorang dokter, dua perawat, seorang asisten apoteker, dan sebuah ambulans untuk menunggu jamaah yang sakit, sekaligus membantu jamaah haji BPIH Plus.
Baca Juga:
JAKARTA - Hampir seluruh calon jamaah haji (CJH) mulai meninggalkan Kota Madinah. Setelah menyelesaikan Arbain, mereka mulai berpindah ke Makkah
BERITA TERKAIT
- RI 36 Berulah di Jalan, Nusron Wahid Sindir Netizen yang Salah Sasaran
- Gandeng Resinergi, SIG Tingkatkan Penggunaan Bahan Bakar Alternatif dari Sampah Perkotaan
- Legislator NasDem Tawarkan Solusi Ini Demi Menyejahterakan Petani
- Ray Rangkuti Tantang KPK Bidik Orang di Lingkaran Kekuasaan terkait Kasus DJKA
- Dirjen Bina Keuangan Daerah Terima Penghargaan dari Kementerian BUMN
- Megawati Tak Bermusuhan dengan Prabowo, Tetapi Bakal Jaga Jarak