Mafia dan Pemeras Membuat Angket Pajak Kandas
Rabu, 23 Februari 2011 – 15:35 WIB
Mengutip Fadli Zon, Boni mengatakan, Gerindra tidak mau ikut arus. "Saya tak setuju dengan Fadli. Tapi saya bisa memahaminya, karena angket ini dimainkan olrh politisi profesional. Dan Gerindra memang tak mau dimanfaatkan, termasuk untuk memeras," ucapnya.
Baca Juga:
Boni menambahkan, para mafia sejak reformasi bergulir memang menyebar dan menyusup di berbagai institusi. Masalahnya, kata Boni, hal itu sulit dibuktikan lantaran sistem demokrasi membuka peluang penyusupan itu. "Karena demokrasi kita hanya prosedural, bukan substantif. Asal demokratis saja," ujarnya.
Meski demikian Boni mengingatkan Presiden susilo Bambanh Yudhoyono agar bersikap tyegas dan tidak kompromi dengan mafia pajak yang menumpangi para politisi. "Jangan sampai SBY tak sadar masuk perangkap mafia," cetusnya.(fas/ara/jpnn)
JAKARTA - Gagalnya usulan angket mafia pajak tak hanya sekedar hasil pertarungan politik di DPR. Kepentingan mafia pajak diduga ikut menumpanginya.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Kapan Pelantikan Kepala Daerah Terpilih Hasil Pilkada? Ketua KPU Bilang Begini
- Buntut Insiden di Arena Mukernas PPP, Mardiono dan Orang Kepercayaannya Disomasi
- Prabowo Usul Pengampunan Koruptor, Nasir Djamil Singgung Inisiatif Menteri
- Sedih Lihat Hubungan Mega-Jokowi, Effendi Simbolon Ajak Keduanya Berdamai
- Deddy Tidak Membantah Upaya Jokowi Mau Mengobok-Obok PDIP Mengganti Hasto
- Deddy Sitorus Ungkap Anomali dari Banyaknya Spanduk yang Serang PDIP