Mafia Hukum Sudah Sangat Mencemaskan
Kamis, 27 Januari 2011 – 13:35 WIB
Menurut todung komitmen mewujudkan nol pelanggaran hukum harus terus digulirkan. Siapapun juga, tegasnya, tidak boleh menoleransi setiap pelanggaran hukum yang terjadi di negeri ini. "Yang sudah dilakukan KPK selama ini patut untuk diapresiasi. Tapi hendaknya lebih gencar lagi," tukasnya.
Perkembangan sejumlah kasus hukum, khususnya korupsi, imbuh Todung, ada beberapa yang sudah cukup menggembirakan, meskipum masih banyak kekurangan disana sini. "Dibatalkannya pembebasan Ayin (kasus suap jaksa), merupakan salah satu yang menggembirakan juga bagi kita semua," tukasnya.
Sejumlah tokoh yang hadir dalam gerakan bersama rakyat anti mafia hukum, diantaranya Eef Syaifullah, Gunawan Muhammad, Anies Baswedan, Teten Masduki, Wimar Witoelar, dan beberapa figur lainnya yang konsen terhadap pembangunan demokrasi dan penegakan hukum.(mur/jpnn)
JAKARTA-Gerakan anti mafia hukum tidak boleh berhenti di tanah air. Penegasan tersebut disampaikan Teten Masduki, aktivis anti korupsi, dalam deklarasi
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Masjid Indonesia Pertama di Yokohama Jepang Resmi Dibangun
- KAI Properti Dukung Pelestarian Lingkungan Melalui Aksi Tanam Pohon
- Mbak Rerie: Pembangunan Kebudayaan Bukan Langkah yang Mudah, Butuh Dukungan Semua Pihak
- Saleh Ingatkan Pemerintah Waspada soal Defisit BPJS Kesehatan
- Gegara Dilarang Pakai Narkoba, RR Tega Aniaya Istri Hingga Tewas
- Mengisi Kuliah Umum di Politeknik PU, AHY Bicara Program Makan Bergizi Gratis