Mafia Ikan Hias Bermain di Jambi
Ridi Angus Di Klaim Milik Thailand
Minggu, 04 Maret 2012 – 01:30 WIB

Mafia Ikan Hias Bermain di Jambi
JAMBI - Tak sedikit potensi fauna Jambi yang sudah di klaim milik asing. Contohnya saja Ikan Bajubang atau Botia jenis merah dan hijau yang diklaim Singapura sebagai fauna kekayaan alam mereka. Kali ini, ikan balasak atau Ridi Angus sudah di klaim Thailand. Padahal,ikan hias ini hanya ditemukan di Sungai Batanghari, Jambi. “Wah.apa iya,”tanya HBA ketika ditemui usai rapat laporan keterangan pertanggungjawaban (LKPJ) di gedung DPRD Provinsi.
Bukan itu saja, sejumlah ikan hias asli Jambi seperti ikan tali-tali, arwana Jambi dan tilan ditengarai sudah di klaim singapura sebagai ikan mereka. Menariknya, keberadaan ikan-ikan itu di Jambi memang sudah langka. Apalagi ikan Ridi Angus, sudah sangat sulit ditemukan. Anehnya, jenis ikan-ikan tersebut justru gampang ditemui di singapora dan Thailand.
Baca Juga:
Ditengarai ada keterlibatan mafia ikan hias yang memonopoli dan menghabisi ikan hias di Jambi. Terkait hal itu, Gubernur Jambi, Hasan Basri Agus (HBA) ketika dikonfirmasi hanya bias kaget. Dia mengaku tak pernah mendapat laporan tentang adanya mafia ikan hias yang bermain di jambi. Selama ini dia hanya mendapatkan laporan yang baik-baik saja mengenai pengelolaan ikan hias.
Baca Juga:
JAMBI - Tak sedikit potensi fauna Jambi yang sudah di klaim milik asing. Contohnya saja Ikan Bajubang atau Botia jenis merah dan hijau yang diklaim
BERITA TERKAIT
- Seorang Pria di Musi Rawas Ditangkap Polisi Gegara Jual Tuak
- Heboh Kabar Uang Hantaran Pernikahan Dirampok, Bang Eki Meminta Maaf
- Pelaku Pungli yang Kerap Meresahkan Pengendara di Pintu Tol Keramasan Ditangkap
- Polres Tarakan Diserang Prajurit TNI
- Menganiaya Ibu Tiri dengan Parang, Pria di Makassar Diringkus Polisi
- Motif Pembunuhan IRT di Badung Bali Terungkap, Tuh Pelakunya