Mager

Oleh: Dhimam Abror Djuraid

Mager
Ilustrasi jalan kaki. Foto: Ricardo/JPNN.com

Di negara yang penduduknya paling malas berjalan kaki, wanita cenderung lebih mager ketimbang pria. 

Sementara di negara yang rajin berjalan kaki, seperti Jepang, antara wanita dan pria berjalan kaki dengan jumlah yang sama setiap harinya.

Ketika kesenjangan aktivitas lebih besar, perempuan cenderung lebih malas melakukan aktivitas ketimbang pria. 

Karena itu, perempuan lebih banyak mengalami obesitas.

Fenomena malas ini sudah menjadi objek studi para peneliti sejak lama. 

Sosiolog Syed Hussein Alatas dalam buku ’’Mitos Pribumi Malas’’ (1977) mengungkapkan pandangan penguasa kolonial yang menganggap para pribumi malas. 

Pandangan ini oleh ALatas dianggap sebagai mitos ketimbang fakta.

Apa yang dianggap penguasa kolonial sebagai tabiat pemalas dari masyarakat pribumi merupakan bentuk perlawanan pasif terhadap penjajahan kolonialisme. 

Sebuah studi yang dipublikasikan oleh Stanford University, AS, mengungkap Indonesia merupakan negara paling malas berjalan kaki di seluruh dunia.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News