Magnetnya Jokowi, Bukan Partai Pengusung
Kamis, 12 Juli 2012 – 19:13 WIB
"Pemimpin seperti sosok Jokowi dinilai lebih memperlihatkan figur yang dekat dengan rakyat, sedangkan sosok Foke yang cenderung birokratis dan Hidayat yang diusung-usung sebagai tokoh nasional sudah tidak populer lagi di mata warga Jakarta," papar Ibramsyah.
Menurut Ibramsyah, calon gubernur independen yang tidak didukung parpol semestinya bisa mendulang suara masyarakat. Hanya saja, calon independen selalu lemah dalam membentuk basis massa.
"Independen selama ini memiliki kelemahan jaringan dan basis massa yang tidak kuat di grassroot, tidak seperti calon dari partai politik. Sehingga pas pemilihan seringkali massa mereka tercerai-berai," pungkas Ibramsyah. (dil/jpnn)
JAKARTA-Pasangan yang diusung PDIP dan Partai Gerindra, Jokowi-Ahok, berdasarkan hasil penghitungan cepat memenangkan putaran pertama Pilkada DKI
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Kasus Tom Lembong, Komisi III Tak Ingin Diproses karena Pesanan
- Kampanye di Bengkulu, Mendes Yandri Susanto Dilaporkan ke Bawaslu RI
- Agustiar-Edy Duet Harapan Rakyat Pimpin Kalteng
- Lolly Suhenty Minta Bawaslu di Daerah Uji Coba Aplikasi Siwaslih Secara Serentak
- Dukungan Prabowo dan Jokowi Dinilai Bakal Signifikan Mendongkrak RIDO di Jakarta
- Jateng Muda Banyumas Deklarasi Menangkan Luthfi-Yasin di Pilkada 2024