Mahakarya Adibusana Nusantara Rambah Kanada
jpnn.com, OTTAWA - Sebanyak 30 model berperawakan tinggi semampai asal Kanada berlenggok-lenggok di panggung catwalk sepanjang 20 meter, memamerkan beragam busana nusantara, di Horticulture Building, Lansdowne Park, Ottawa, Kanada.
Mereka menjadi sorotan utama dalam pagelaran Festival Indonesia 2018, ajang promosi dagang, pariwisata, dan investasi tahunan, yang diselenggarakan oleh KBRI Ottawa. Festival yang mengusung tema “Indonesian Fashion in Ottawa” ini dibuka secara resmi oleh Duta Besar RI untuk Kanada, Dr. Teuku Faizasyah, dan Wali Kota Ottawa, Mr. Jim Watson, Jumat (27/7) lalu.
Turut hadir dalam acara pembukaan sejumlah pejabat pemerintahan Kanada serta korps diplomatik negara sahabat yang terakreditasi di Kanada. Festival berlangsung selama tiga hari penuh hingga Minggu (29/7) kemarin.
Sambutan Duta Besar RI untuk Kanada Dr. Teuku Faizasyah pada pembukaan Festival Indonesia 2018 di Ottawa. Foto: for JPNN.com
Dalam sambutan pembukanya, Duta Besar Teuku Faizasyah menyampaikan harapannya agar penyelenggaraan festival ini mampu membuka peluang masuknya busana tradisional maupun rancangan modern nusantara ke pasar Kanada. Selain itu, acara ini juga diharapkan bisa terus mempromosikan Indonesia agar semakin dikenal luas oleh warga Kanada.
Sambutan Wali Kota Ottawa Mr. Jim Watson pada pembukaan Festival Indonesia 2018 di Ottawa. Foto: for JPNN.com
Wali Kota Ottawa, Mr. Jim Watson, mengutarakan rasa bangganya atas peran aktif KBRI Ottawa dalam mempromosikan khasanah seni budaya tradisional Indonesia bagi masyarakat Ottawa dan Kanada. Kegiatan promosi seni, budaya dan pariwisata ini juga dinilai mampu menjembatani saling pemahaman atas kekayaan dan keberagaman budaya di antara kedua negara.
Berbeda dengan penyelenggaraan Festival Indonesia sebelumnya, pada pagelaran Festival Indonesia ke-12 ini, KBRI Ottawa secara khusus menyoroti industri fashion Indonesia bagi masyarakat Kanada yang pada gilirannya diharapkan mampu membantu industri fashion Indonesia merambah pasar Kanada.
Seluruh pakaian khas nusantara diperagakan oleh 30 orang model di atas catwalk, setelah melalui proses seleksi ketat oleh KBRI Ottawa.
- Kecam Macron soal Kartun Nabi, Kemenlu Panggil Dubes Prancis untuk RI
- Ada Arahan Bu Menlu dalam Respons Silvany untuk Permalukan Vanuatu di Sidang PBB
- Negatif Corona, Sebanyak 316 WNI dari Italia Pulang ke Indonesia
- Penjelasan Kemenlu RI soal WNI di Singapura Terjangkit Corona
- Evakuasi WNI di Wuhan, Kemenlu Buka Opsi Menggunakan Pesawat Sipil
- Pemerintah China Siap Memfasilitasi Pemulangan WNI