Mahasiswa Asal Tiongkok Positif Corona di Brisbane, Empat Kasus Baru di NSW
Seorang mahasiswa asal China di University of Queensland tercatat sebagai kasus terbaru virus corona di negara bagian Queensland, dengan ibukota Brisbane.
- Mahasiswa asal China diketahui bepergian ke Dubai setidaknya selama dua minggu di bulan Januari
- Teman satu rumahnya yang juga mahasiswa University of Queensland sudah dites, tapi merasa sehat
- Departemen Kesehatan Queensland mengatakan sudah ada 10 kasus COVID-19 di negara bagiannya
Departemen Kesehatan Queensland menyebutkan mahasiswa di Brisbane tersebut dalam kondisi stabil dan sekarang sedang diisolasi di Rumah Sakit Royal Brisbane and Women's Hospital.
Mahasiswa berusia 20 tahun ini melakukan perjalanan ke Dubai, sebelum masuk Brisbane pada tanggal 23 Februari lalu. Ia dilaporkan merasa mulai tidak sehat dua hari kemudian.
Pihak berwenang di Queensland sedang mencari tahu bagaimana pria tersebut bisa terkena virus corona.
"Pria ini baru-baru ini kembali ke Brisbane, dan kami bekerja erat dengan pihak lainnya untuk menelusuri perjalanan yang sudah dilakukannya," kata Dr Jeanette Young, Kepala Bidang Medis Queensland.
Menteri Kesehatan Queensland, Steven Miles mengatakan mahasiswa tersebut sudah mulai merasa tidak sehat seminggu lalu, namun baru mendatangi rumah sakit dua hari lalu.
"Pemahaman kami adalah dia belum pernah ke kampus, berarti kemungkinan penularan antar manusia sangat rendah," katanya.
Seorang mahasiswa asal China di University of Queensland tercatat sebagai kasus terbaru virus corona di negara bagian Queensland, dengan ibukota Brisbane
- Dunia Hari Ini: Setidaknya 10 ribu orang Tedampak Letusan Gunung Lewotobi Laki-laki
- Pendidikan dan Pengalaman Kerja Migran, Termasuk Asal Indonesia, Belum Tentu Diakui Australia
- Pemilik Usaha Kecil dan Menengah di Indonesia Minta Lebih Diperhatikan
- Apakah Bentrokan Indonesia dengan Kapal Tiongkok di Laut China Selatan Pertanda Konflik?
- Jenazah WHV Asal Indonesia Belum Dipulangkan, Penyebab Kecelakaan Masih Diselidiki
- Dunia Hari Ini: Ratusan Warga Sudan Meninggal Akibat Serangan Paramiliter